Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tak Cuma Mejeng, Panggung NYFW Juga untuk Desainer Kembangkan Bisnis

KOMPAS.com - Pekan mode seperti New York Fashion Week (NYFW) sering diasosiasikan sebagai ajang pamer koleksi busana dari merek fesyen ternama.

Meski panggung ini memang diperuntukkan bagi para pelaku industri fesyen untuk menciptakan tren mode teranyar, panggung mode seperti NYFW juga berfungsi sebagai wadah bagi para desainer untuk mengembangkan bisnis.

"New York Fashion Week merupakan ajang bisnis internasional khusus untuk industri fesyen. Karena itu, setiap desainer yang tampil juga dikurasi sedemikian rupa dari segi koleksi hingga kesiapan bisnisnya di pasar global," kata Dina Fatimah (Eski), founder Indonesia Now untuk NYFW melalui zoom dalam konferensi pers Indonesia Now NYFW the shows Fall / Winter 2024- 2025 di Foo Foo Restaurant, Jakarta Selatan, Kamis (1/2/2024).

  • (X)SML Bakal Wakili Indonesia di Panggung Paris Fashion Week 2024
  • Model Asal Bandung Tampil di Runway Paris Fashion Week 2024

Misalnya saja di panggung "Indonesia Now" yang saat ini telah resmi menjadi bagian New York Fashion Week.

Indonesia Now merupakan satu-satunya panggung "group shows" dari Asia Tenggara sebagai slot khusus di NYFW untuk memperkenalkan berbagai merek dan desainer lokal berbakat yang siap berbisnis di pasar Amerika Serikat.

Sementara itu, di negara Asia lainnya hanya ada panggung berupa "Concept" dari Korea dan China.

"Jadi, yang tampil di panggung ini sudah harus benar-benar siap dari segi koleksi, ciri khas, finansial bisnis, dan sumber daya (SDM) untuk mendorong produksi ke pasar global," lanjut Eski.

Pekan mode ini diharapkan dapat membuka kesempatan emas bagi merek pakaian atau desainer dalam membangun serta mengembangkan bisnis mereka di industri fesyen di pasar yang lebih luas.

  • Gaya Layering Onitsuka Tiger di Milan Fashion Week
  • 50 Koleksi Terbaru Balmain Raib Dicuri Jelang Paris Fashion Week

Salah satu merek lokal yang mendapatkan atensi positif dari keikutsertaannya di ajang ini adalah Alleira Batik. Mereka sudah tiga kali ikut tampil di gelaran Indonesia Now NYFW.

"Banyak sekali dampaknya untuk perkembangan bisnis lokal di sana. Kami tertarik sampai tiga kali ikut karena mendapatkan respons positif di pasar AS," kata Zaka Hamzah, CEO Alleira Batik. 

Setelah show di NYFW, merek atau desainer yang tampil berkesempatan untuk memasarkan produknya di Galeri Indonesia yang sudah disediakan.

Di sana, peluang bisnis terbuka luas, tidak sedikit calon konsumen dari berbagai negara mampir dan memborong koleksi-koleksi yang melenggang di panggung runway.

Pada musim ini, Indonesia Now bakal digelar pada 10 Februari 2024 di FLATIRON 50th West 17th ST, 2nd Floor New York City, AS.

Jenama atau desainer lokal yang bakal meramaikan ajang ini di antaranya Catherine Njoo yang sebelumnya pernah mengikuti NYFW pada 2017 dan Alleira Batik yang sudah tiga kali mengikuti NYFW. 

Ada pula desainer kenamaan seperti Hendy Huang, Jeny Tjahyawati, dan Hengki Kawilarang yang turut meramaikan panggung Indonesia Now tahun ini.

  • Mengenang Issey Miyake, Desainer Jepang Pertama yang Gelar Fashion Show di Paris
  • 15 Tahun Berkarya, Phillip Iswardono Gelar Fashion Show Berlatar Candi Prambanan

Kata Eski, kelima desainer itu telah memenuhi kriteria untuk bisa bersaing di industri fesyen internasional.

"Kami semua berproses, melihat desainer berpotensi, setelah itu dilihat performa media sosial, branding, financial support, dan tidak selalu soal rancangan busana."

"Karena kalau koleksi potensial tapi mereka tidak siap, maka tidak bisa menyokong juga," paparnya.

Adapun pada 2024 Indonesia juga sudah diakui sebagai "Associate" untuk New York Fashion Week.

Artinya, kehadiran Indonesia Now cukup dikenal dan diakui oleh industri fashion khususnya di AS.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/02/02/072400920/tak-cuma-mejeng-panggung-nyfw-juga-untuk-desainer-kembangkan-bisnis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke