bengkel puisi swadaya mandiri, 2007-03-31
Di Matahari Senja
: ayat 48, sebelum kalender tanggal
taman mulai temaram
adakah yang kutunggu di bangku kayu jati?
warna kupukupu, angin lalu:
ngilu!
gelap merayap
adakah yang berlagu di ujung jalan itu?
bunga kertas, hujan deras:
lemas!
di bawah matahari merendah
sajadah menghitam basah
adakah yang lebih indah diantara puisi yang kaugubah?
dzikir!
bengkel puisi swadaya mandiri, 2007-03-23
Kuda Sumba
: umbu, sindu, dinullah rayes
dengus nafasmu umbu
menghembus misteri puisi
kudakuda berlari
menyusur pelangi
katakatamu, sindu, adalah anak panah
melesat ke penjuru
menancap di ulu hati
puisi
di ulu sungai, dinullah rayes
membasuh wajah embun
pada lembarlembar daun
gerak pendulum
lalu melayarkan kepingkeping rindu
mencandu!