Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antara Penis dan Ras

Kompas.com, 22 Agustus 2009, 08:55 WIB

KOMPAS.com — Pria dari Timur Tengah sudah pasti memiliki ukuran penis jumbo. Sebaliknya, orang Asia memiliki ukuran penis mungil-mungil. Begitulah mitos yang berkembang mengenai ukuran penis dan suku bangsa seseorang.
 
Mayoritas, pria dan wanita yang disurvei di berbagai negara setuju dengan pernyataan bahwa ukuran penis berkaitan dengan ras atau suku bangsa seseorang. Meski tidak ada orang yang pernah tidur dengan semua pria dari semua suku bangsa di seluruh dunia, tapi mitos dan kepercayaan tentang ukuran penis ini sudah berkembang luas secara internasional.
 
Faktanya, tidak ada satu pun studi yang bisa memberi jawaban memuaskan atas praduga yang terlanjur berkembang tersebut. Lalu, mengapa mitos tentang ukuran penis dan ras itu ada? Bukankah tak ada asap bila tak ada api? Charles Panati, dalam buku Sexy Origin and Intimate Things, membeberkan alasannya:
 
Pria Asia memiliki penis yang kecil
Mungkin hal ini dikaitkan dengan postur badan orang Asia yang lebih pendek dibanding orang Eropa sehingga dikonotasikan bahwa penis mereka pun berukuran kecil.
 
Pria Italia paling jago bercinta
Hal ini diduga karena adanya mitos yang menyebutkan bahwa penis orang Italia lebih tebal sehingga akan memberi kenikmatan lebih besar. Vagina memang lebih mudah terstimulasi oleh penis yang secara diameter lebih besar, ketimbang penis yang panjang, karena akan memberikan tekanan yang lebih intens pada saraf-saraf di area intim wanita.
 
Pria Timur Tengah "yunior"-nya paling besar
Lagi-lagi ini juga dikaitkan dengan postur badan pria asal Timur Tengah yang memang tinggi dan besar.
 
Orang Irlandia kuno pernah difoto dalam postur tubuh kurus tapi berotot. Hal ini menyebabkan orang menduga, pria asal Irlandia pasti juga memiliki penis yang kurus dan seluruh bagian kulupnya disunat.
 
Menurut Panati, kita terbiasa melihat seseorang berdasarkan postur tubuhnya dan latar belakang suku bangsanya sehingga kita pun menyimpulkan bahwa alat vital mereka pun tak jauh berbeda.
Penelitian yang dilakukan Kinsey melaporkan, ukuran penis rata-rata pria kulit putih sebelum ereksi adalah empat inci. Pada pria kulit hitam mencapai empat setengah inci.
 
Berbagai studi menunjukkan, sebagian besar pria, apa pun suku bangsanya, merasa ukuran penis mereka kurang besar. Meski mereka mengaku penis mereka berfungsi dengan baik, tapi tetap saja mereka berharap alat vital mereka bisa lebih panjang lagi.

Seharusnya, para pria tak perlu khawatir dengan ukuran penisnya. Pasalnya, sependek apa pun ukuran alat kelamin pria, G-spot wanita tetap bisa tersentuh.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau