Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PMI Masih Kekurangan Jutaan Kantong Darah

Kompas.com - 24/03/2010, 21:52 WIB

JAKARTA, KOMPA.com - Palang Merah Indonesia (PMI) akan membangun sekitar 125 gerai donor darah untuk menambah sekitar 1,5 juta kantong darah tahun ini demi target memenuhi kebutuhan kantong darah yang idealnya 3-4 juta per tahun. Hal itu disampaikan Ketua Umum PMI Jusuf Kalla saat jumpa pers di Jakarta, Rabu (24/3/2010) malam.

Menurut Kalla, tahun lalu, PMI hanya mampu mengumpulkan sebanyak 2 jutaan kantong darah. "Itu belum cukup, karena yang dibutuhkan 4 juta kantong per tahun tapi kita baru mengumpulkan 2 juta tahun lalu," katanya.

Untuk itulah, gerai donor darah di sejumlah mal dan kampus akan dibangun sebagai perwujudan konsep jemput bola untuk mendekati masyarakat agar menjadi pendonor darah sukarela. "Kalau kita dirikan 125 unit, dan 50 setahun bisa menambah 1,5 juta kantong relawan baru tahun ini hingga bisa sampai 3 juta, tahun depan 4 juta," kata Kalla.

Selain mendirikan ratusan gerai donor darah, PMI juta akan menyediakan pelayanan antar darah dari PMI ke rumah sakit dan membuka sejumlah pabrik kantong darah. "Kita butuh darah banyak tapi tidak punya alatnya, makanya kita harus mandiri. Karena itu kita tidak boleh tergantung, PMI akan kerja sama dengan perusahaan yang bersedia, kita akan saring siapa yang terbaik," kata Kalla.

Palang Merah Indonesia beserta pemerintah akan memberikan penghargaan Satyalancana kepada 824 orang pendonor darah sukarela yang telah mendonorkan darah minimal seratus kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com