Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiat Mengatasi Rasa Tertekan

Kompas.com - 06/05/2011, 08:40 WIB

TANYA :

Dok, sejak kecil  sekitar usia sembilan  tahun sampai  saat ini (21 tahun), saya seringkali merasa tertekan di rumah.  Hal ini terjadi karena kurang adanya kebebasan yang saya dapatkan, yang disebabkan oleh beberapa hal pribadi yang sulit saya jabarkan.

Saya ingin saya tanyakan, bagaimana caranya menghilangkan rasa tertekan dan trauma masa kecil yang sulit untuk dihilangkan ini? Terima kasih dok sebelumnya atas jawaban yang diberikan.

Rossa, 21 tahun, Yogyakarta

JAWAB :

Rossa yang baik,

Seseorang mengalami suatu kondisi stres (termasuk perasaan tertekan) karena daya adaptasi yang kurang di dalam dirinya. Sebagai manusia kita diberkahi oleh suatu daya bertahan hidup termasuk dalam menangani stres.

Kondisi yang kita hadapi sehari-hari dapat memberikan persepsi yang berbeda kepada setiap orang.  Ada yang selalu menganggap hal-hal yang di lingkungannya buruk padahal tidak semua demikian.

Artinya, kita akan cenderung melihat sisi yang paling tidak nyaman buat kita dan persepsi kita kepada kondisi ini bisa memberikan arti, bisa berarti baik dan berarti sebaliknya.

Cobalah berusaha untuk melihat sesuatu dengan melihat sisi baiknya dahulu sekecil apapun sisi baik itu, lalu kemudian "perbesar" sisi baik itu dengan fokus pada yang baik dan tidak fokus pada yang buruk.

Kemudian berlatihlah untuk mampu memahami keadaan dan beradaptasi terhadap keadaan tersebut. Belajar dari kegagalan-kegagalan beradaptasi sampai kita mendapatkan suatu pola adaptasi yang sesuai dengan kita. Selamat berlatih. Salam sehat jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com