Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Sinyal Ajakan Bercinta Si Dia

Kompas.com - 24/09/2011, 10:52 WIB

Biasanya ia akan memulai sentuhan dan belaian pada wajah, leher, dan lainnya. Cara ia menyentuh Anda juga sedikit genit dan nakal. Selanjutnya, ia berharap Anda merespons ajakannya dengan ciuman mesra dan liar.

6. Lakukan gerakan serupa
Ketika hasrat bercinta muncul, si dia akan mengikuti gerakan serupa seperti yang Anda lakukan. Hal ini dilakukannya agar Anda mencurahkan perhatiannya kepada dia. Ia berharap Anda mengerti sinyalnya, dan mulai beraksi lebih jauh.

Bila posisi Anda dan dia duduk saling berhadapan, lakukan hal ini sebagai respons atas sikapnya. Letakkan jari telunjuk dan ibu jari Anda di lutut si dia. Lalu arahkan kedua jari seperti sedang melangkah ke arah paha bagian atas si dia.

Aksi Anda ini mendatangkan sensasi kenikmatan pada pasangan. Pasalnya, daerah di bagian paha dalam atas terdapat saraf yang berhubungan dengan Mr P.

7. Menyentuh hidung
Dalam Journal of Royal Society of Medicine belum lama ini dilaporkan, bahwa saraf di hidung seorang pria dan jaringan ereksinya saling berhubungan.

Jadi, kecuali sedang flu, jika si dia menyentuh hidungnya berulang kali, itu tandanya ia sedang ingin bercinta dengan Anda. Tanggapi sinyal ini dengan menyentuh lembut atau mencium hidungnya, dan katakan dengan cara menggoda bahwa Anda juga sedang ingin bercinta dengannya.

8. Menyentuh dan berlalu
Gelagat pria memang unik ketika hasratnya sedang memuncak. Tiba-tiba saja ia menyentuh bagian tubuh Anda dan membelai lembut kulit Anda, lalu berlalu begitu saja.

Ini bukan aksi iseng biasa saja. Namun aksi ini menunjukkan ia ingin menghabiskan malam berdua saja bersama Anda.

Bila Anda diam saja, tak bereaksi, gairah yang tadinya menggebu bisa melorot ke titik nol. Jadi pahami keinginan si dia. Tanpa perlu diminta, segera wujudkan impian erotis Anda dan dia.

(Chic/Bestari Kumala Dewi)

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com