Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikahlah dengan Orang yang Bisa Bikin Anda Tertawa

Kompas.com, 7 Agustus 2017, 12:42 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

KOMPAS.com - Pernikahan adalah marathon, bukan lari cepat. Di antara hal-hal yang membuat bahagia; pesta pernikahan, liburan ke luar negeri, atau kelahiran anak, akan selalu ada masa sulit.

Menjalani masa yang sulit tersebut akan terasa menyenangkan ketika ada obrolan seru dan mengundang tawa di rumah.

Penulis Lisa Munn di akun twitternya @sarcasticmommy4 mengatakan ia dan suaminya selalu bergantung pada humor untuk melalui pernikahannya yang penuh warna selama 18 tahun. Tantangan yang pernah mereka hadapi antara lain perubahan pekerjaan, beberapa kali pindah rumah, dan pola asuh.

"Hidup itu sulit. Akan terasa lebih menyenangkan jika pasangan kita bisa membuat kita ceria dan tersenyum ketika merasa tak ada yang bisa kita lakukan. Tak ada ruginya menceriakan situasi yang berat dengan sedikit humor," kata Munn.

Penelitian juga mengungkapkan bahwa tertawa bersama bisa menjadi indikator seberapa kuat sebuah hubungan.

Sebuah studi berskala kecil di tahun 2015 yang dilakukan oleh Laura Kurtz dan Sara Aloge menemukan kaitan kuat antara seberapa sering pasangan tertawa bersama dengan seberapa dekat dan merasa didukung satu sama lain.

Dalam penelitian itu terungkap, pasangan yang sering tertawa spontan bersama ternyata merasa ikatannya lebih kuat. Mereka juga saling mendukung dalam segala macam situasi.

Hasilnya berbeda dengan pasangan yang tidak berbagi tawa bersama. "Ini bukan seberapa sering pasangan Anda tertawa atau membuat Anda tertawa, tetapi momen ketika Anda dan ia tertawa bersama," kata Kurtz.

Karl Pillemer, profesor pengembangan manusia dari Universitas Cornell pernah melakukan wawancara pada 700 orang Amerika berusia 65 tahun ke atas untuk bukunya 30 Lessons for Loving. Ia juga menemukan bahwa berbagi selera humor adalah satu satu kunci hubungan yang langgeng.

"Nasihat penting dari orang yang sudah lama menikah adalah untuk lebih ceria. Dan ini pentingnya tertawa bersama," kata Pillemer.

Meski begitu, berhati-hatilah agar humor tidak melebar menjadi sarkas dan menyindir. "Komentar sarkastik mungkin lucu bagi orang yang melontarkannya, tetapi ini adalah pembunuh sebuah hubungan. Kuncinya adalah bisa tertawa bersama," ujarnya.

Penulis, suami dan ayah empat anak, James Breakwell yang akun twitternya @XplodingUnicorn sangat terkenal, mengatakan bahwa saat menghadapi stres dalam hidup ia selalu berusaha untuk tertawa.

"Selera humor menyelamatkan saya setiap hari. Sebagai penulis komedi saya lumayan terbantu. Setiap kali hal tak menyenangkan terjadi, saya pasti membuat lelucon dan berharap itu jadi uang. Lalu kami berdua tak terlalu sedih, selalu ada keuntungan dalam setiap kesusahan," kata Breakwell yang sudah menikah selama 10 tahun ini.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau