Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diet Paleo, Rahasia Langsing "Bidadari" Victoria's Secret

Kompas.com - 18/12/2017, 21:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber standard

 

KOMPAS.com - Semua wanita pasti ingin memiliki tubuh seperti para "bidadari" Victoria's Secret.

Lalu, apa rahasia para supermodel tersebut agar memiliki tubuh langsing dan indah sepanjang waktu?

Justin Gelbrand, pelatih "bidadari" Victoria's Secret seperti Miranda Kerr, Candice Swanepoel, Irina Shayk, dan Karlie Kloss membocorkan rahasia mereka.

Baca juga : Air Dingin Setiap Pagi, Rahasia Bugar Si Cantik Miranda Kerr

"85 persen apa yang Anda lakukan itu ditentukan oleh makanan Anda," ucap Gelbrand.

Gelbrand juga menceritakan, saat acara tahunan Victoria's Secret berlangsung, beberapa model menjalani diet jus secara diam-diam.

"Bukan malah bertambah langsing, beberapa dari mereka justru bertambah berat badannya," tambahnya.

Alih-alih jus, puasa, atau diet berbahaya lainnya, Gelbran merekomendasikan diet paleo untuk memperoleh berat badan yang seimbang.

Apa itu diet paleo?

Diet paleo ini bukan hal yang baru. Pola diet ini terinspirasi dari zaman palaeolitik manusia gua yang mengkonsumsi kacang, buah dan daging.

Tidak ada makanan olahan, susu, biji-bijian atau gula.

Baca juga : Bahaya Tersembunyi Diet Rendah Karbo

Ahli gizi, Cassandra Barns mengatakan, diet paleo 'menghilangkan' makanan olahan dan berfokus pada makanan murni.

Makanan murni tersebut di antaranya adalah sayuran, buah, umbi, kacang dan biji-bijian.

Selain itu, bahan makanan berupa ikan dan daging hewan berkualitas serta bahan tradisional, seperti kaldu tulang dan makanan yang difermentasi juga bisa dikonsumsi dalam pola diet ini.

"Jenis makanan tersebut kaya nutrisi alami dan juga mengandung senyawa yang dapat mengurangi risiko gangguan pencernaan dan penyerapan nutrisi, seperti asam fitat dan gluten yang ditemukan dalam biji-bijian," ucap Casandra Barns.

Apa manfaat diet paleo?

Riset membuktikan, diet Paleo ini ternyata tidak hanya membantu mengurangi lemak dalam tubuh.

Diet ini juga membuat kita memiliki energi penuh dan tubuh menjadi lebih kuat, serta mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Baca juga : Apakah Kita Bisa Lebih Sehat dengan Diet Paleo?

British Dietetic Association juga mengatakan, memotong konsumsi gula dan makanan olahan memang hal yang baik. Namun, memotong seluruh jenis makanan yang biasa kita justru berbahaya bagi tubuh.

Apakah diet paleo direkomendasikan?

Casabdra Barns mengatakan, diet paleo bermanfaat bagi persendian dan kesehatan. Peradangan berlebihan pada sendi adalah penyebab utama dalam nyeri sendi dan artritis.

Casandra Barns juga mengatakan, diet paleo ini bisa menjadi anti inflamasi atau penghilang radang secara alami, karena membantu menghilangkan konsumsi minyak nabati olahan, tepung dan gula.

Selain itu, diet paleo juga memusatkan perhatian pada makanan kaya nutrisi seperti sayuran, lemak sehat dan minyak ikan.

Bagaimana cara diet paleo yang baik?

Ahli gizi Michela Vagnini mengatakan, saat menerapkan diet paleo pastikan ada peningkatan asupan air, protein (hewan dan tumbuhan), dan lemak sehat dari biji kacang dan alpukat.

"Dengan demikian Kamu akan merasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk mengkonsumsi gula atau roti," ucapnya.

Michela Vagnini juga menyarankan agar para pelaku diet ini berhati-hati untuk menjaga sumber karbohidrat yang baik.

Baca juga : Berat Badan Tak Turun meski Sudah Diet Paleo

Konsumsilah karbohidrat yang dicerna dengan lambat.

"Ini bisa Kamu dapatkan dari sayuran, seperti labu, dan dan buah-buahan rendah gula, seperti jeruk dan buah beri," ucapnya.

Sebagai pengganti konsumsi susu, Michela Vagnini merekomendasikan susu almond atau kacang lainnya.

Sementara itu, konsumsi yogurt dapat diganti dengan yogurt kelapa atau almond, serta mengganti konsumsi mentega dengan minyak kelapa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com