Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/09/2018, 12:47 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam hubungan asmara, situasi naik-turun adalah hal biasa. Tapi, kita mungkin perlu berpikir, apakah kekasih kita kelak akan menjadi pasangan hidup kita atau tidak.

Walau masa depan tidak ada yang tahu, namun soal belahan jiwa ini seringkali bisa dilihat dari tingkat kesamaan dan kecocokan dengan pasangan.

Seringkali, meskipun kamu memiliki hubungan yang hebat dan menyenangkan dengan pasangan, namun kisah itu tak bisa dilanjutkan ke jenjang pernikahan.

Bagaimana mengetahuinya? Ya, ketidakkecocokan seseorang antara lain bisa dilihat dari potensi munculnya masalah jangka panjang yang sudah muncul dari sekarang.

Setidaknya, ada lima hal yang bisa diperhatikan sehingga kamu bisa menilai apakah pasanganmu saat ini orang yang tepat menjadi pendamping, atau selama ini kamu mengencani orang yang salah.

1. Tidak lagi tertarik dengan pasangan

Hal yang normal jika rasa ketertarikan kita dengan pasangan luntur selama hubungan berjalan. Nah, jika kamu sudah merencanakan pernikahan tapi merasa tak tertarik lagi dengan pasanganmu, maka jangan berharap lebih pada hubunganmu.

"Banyak orang yang menikah tanpa ketertarikan dengan pasangannya dan berpikir rasa tersebut akan lebih baik setelah menikah. Namun hasilnya, mereka justru mengalami frustrasi seksual sejak awal," kata konsultan hubungan dan pemilik Double Trust Dating and Relationship, David Bennett.

Jika kamu kehilangan ketertarikan fisik terhadap pasangan, menikah jelas merupakan rencana yang buruk.

Baca juga: Lelah Ribut Dengan Pasangan Karena Masalah yang Sama?

2. Lingkunganmu membenci pasangan

Pada awal hubungan, banyak orang menjalaninya dengan konsep: "kita melawan dunia" karena hubungan dengan pasangan tak direstui keluarga dan teman.

Namun, pernikahantidak sekedar melibatkan dua orang saja, sehingga kamu membutuhkan persetujuan lingkunganmu terhadap siapa yang akan kamu pilih sebagai pasangan hidup.

"Kamu akan membutuhkan dukungan dari teman-teman dan keluarga, terutama jika berencana memiliki anak," kata Bennett.

Baca juga: 5 Tanda Dia Bukan Pasangan Hidup yang Tepat

3. Kamu memohon untuk dinikahi

Seharusnya, kamu tidak perlu susah payah agar pasanganmu menikahimu. Kamu dan pasangan mestinya sudah punya tujuan yang sama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com