"Memiliki Waktu luang merupakan bentuk dari terpenuhnya kebutuhan akan otonomi diri," ucap Gruman.
Menurutnya, hal itu harus dipenuhi jika kita ingin berkembang sebagai individu.
Bahkan, waktu luang yang singkat dapat memenuhi kebutuhan ini jika kita menggunakannya dengan efektif.
Menurut Gruman, menyediakan waktu luang untuk diri sendiri bisa kita lakukan dengan meditasi selama 5 menit, berjalan di taman selama 10 menit, atau membaca buku favorit selama 15 menit.
Baca juga: Bayam hingga Teh Herbal, Ini 8 Makanan Pereda Stres...
"Kita harus memperhatikan berapa banyak waktu luang yang diperlukan untuk otak dan tubuh agar merasa segar kembali," tambahnya.
Dengan kata lain, kedua pakar tersebut menegaskan waktu luang adalah waktu yang bisa kita manfaatkan untuk membuat kita merasa bebas, rileks, dan lepas dari beban.
Sesibuk apa pun kita, Bennett menyarankan agar tetap menyediakan waktu luang untuk diri sendiri.
"Saya menyarankan penjadwalan waktu luang meski hanya dalam waktu singkat," ucap Bennet.
Cara ini memungkinkan kita untuk melakukan hal-hal yang ingin kita lakukan daripada membiarkan pekerjaan mengganggu waktu kita.
Selain itu, Bennet mengatakan, waktu luang juga bisa kita isi dengan hanyut dalam aktivitas dalam berpikir.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.