7 Aturan Membersihkan Wajah Agar Kulit Tak Bermasalah

KOMPAS.com - Membersihkan wajah dengan cara yang benar menjadi langkah awal agar kulit tetap sehat dan bebas masalah. Sayangnya, masih banyak orang yang belum tahu bagaimana cara dan tahapannya. Jika kamu termasuk salah satunya, simak ulasan berikut ini.

Membersihkan wajah merupakan serangkaian proses yang terlihat mudah tetapi cukup banyak yang keliru melakukannya. Banyak orang menganggap mencuci muka muka dengan air saja sudah cukup mengangkat kotoran, padahal faktanya tidak.

Agar kulit bersih dan terlindungi dari masalah, berikut fakta penting seputar cara membersihkan wajah yang benar:

1. Mengetahui jenis kulit

Hal penting pertama yang perlu diketahui sebelum membersihkan wajah adalah jenis kulit. Dengan mengetahui jenis kulit, kita bisa menentukan produk pembersih wajah yang sesuai.

Ini karena di pasaran banyak sekali jenis pembersih wajah yang dijual sesuai kondisi kulit seseorang. Tanpa produk yang tepat, kulit wajah bisa tetap bermasalah meski cara membersihkan telah benar.

Menemukan produk yang tepat sesuai jenis kulit tak hanya membuat wajah bersih tetapi juga ternutrisi dengan baik.

Baca juga: Tiga Langkah Mudah Mengetahui Jenis Kulit

2. Mencuci muka dua kali sehari

Pastikan untuk mencuci muka dua kali dalam sehari, yaitu pagi hari saat bangun tidur dan malam hari sebelum tidur. Jangan melewatkannya agar wajah tetap bersih dan terjaga kesehatannya.

Meski kelihatannya bersih, di pagi hari kulit wajah biasanya tertutup oleh minyak yang diproduksi saat tidur. Sementara di malam hari, kita wajib membersihkan wajah dari sisa make up dan kotoran setelah seharian beraktivitas.

Namun, jangan terlalu sering mencuci muka karena kulit wajah justru bisa kering. Selain itu, kulit juga bisa mengalami iritasi akibat kandungan bahan yang ada di dalam sabun.

Baca juga: Berapa Kali Sehari Kita Perlu Mencuci Muka?

3. Gunakan sabun pembersih

Mencuci muka dengan air saja tak cukup mengangkat kotoran dan riasan yang menempel. Apalagi jika kamu memiliki kulit wajah berminyak. Untuk itu, sebaiknya gunakan sabun pembersih yang sesuai dengan kondisi wajah.

Sebelum menggosoknya ke wajah, busakan sabun di tangan terlebih dahulu. Kemudian, pijatkan perlahan ke seluruh bagian wajah. Membersihkan wajah dengan cara ini membantu bahan aktif dalam sabun menyerap dengan maksimal ke dalam kulit.

Pada orang yang tidak menggunakan make up dan sebagian besar kegiatannya berada di ruangan, membersihkan wajah dengan air dan sabun saja sudah cukup.

Baca juga: Kulit Kering, Bisa Jadi karena Salah Pilih Sabun...

4. Melakukan double cleansing

Pada orang yang setiap harinya menggunakan riasan tebal, melakukan double atau triple cleansing menjadi hal yang wajib.

Pasalnya, ada sebagian make up yang memiliki ikatan ionik kuat dan terkadang tidak bisa dilepas hanya dengan sabun saja. Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa tahapan lain sebelum dibersihkan dengan sabun.

Membersihkan wajah secara bertahap punya cara dan urutan tersendiri. Berikut urutan dan cara yang benar:

• Membersihkan wajah dengan milk cleanser atau cleansing oil agar riasan dan kotoran terangkat sempurna

• Mencuci wajah dengan sabun yang sesuai jenis kulit sambil memijatnya perlahan

• Memakai toner dan astringent untuk membantu mengecilkan pori dan menghambat produksi minyak berlebih

Jika kamu berada seharian di rumah dan tidak menggunakan riasan, tidak perlu melakukan double cleansing.

5. Tidak perlu mendiamkan sabun hingga meresap

Banyak orang menganggap semakin lama mendiamkan sabun di kulit saat mencuci muka, akan semakin terasa khasiatnya. Namun sebenarnya secara umum, membersihkan wajah dengan cara ini tidak memberikan pengaruh apa pun.

Ini karena pada prinsipnya sabun bisa langsung mengikat kotoran di wajah sesaat setelah berbusa. Namun pada beberapa produk tak menutup kemungkinan bahwa penggunaannya harus didiamkan terlebih dahulu. Untuk itu, bacalah petunjuk penggunaan sebelum memakainya.

6. Cuci muka dengan air biasa

Apakah kamu sering mendengar bahwa membersihkan wajah dengan air hangat lebih bagus? Air hangat memang bisa membuka pori-pori wajah lebih lebar. Hal ini membuat bahan dalam produk pembersih yang digunakan bisa meresap jauh lebih dalam.

Namun, pada orang dengan kulit yang sensitif hal ini justru meningkatkan risiko iritasi. Oleh karena itu, sebenarnya tidak ada bedanya mencuci wajah dengan air hangat atau dingin jika menggunakan sabun. Hal yang terpenting, gunakan air bersih untuk membilas wajah.

Baca juga: Cuci Wajah Pakai Air Dingin atau Air Panas, Mana yang Lebih Baik?

7. Segera bersihkan wajah setelah berkegiatan di luar ruangan

Jangan menunda waktu untuk membersihkan wajah setelah beraktivitas di luar ruangan. Membiarkan make up dan kotoran terlalu lama menempel di kulit wajah bisa memicu jerawat.

Jadi bersihkan wajah bila kegiatanmu membuat berkeringat dan kotor. Hal ini untuk menghindari kotoran masuk ke dalam pori-pori dan merugikan kulit.