KOMPAS.com - Perjalanan rumah tangga Pangeran Charles dan Putri Diana memang tidak mulus. Selain perbedaan usai yang cukup signifikan, keduanya juga bertunangan hanya beberapa kali setelah berkencan.
Hubungan mereka seolah ditakdirkan berjalan singkat sejak awal. Bahkan, selama wawancara mengenai pertunangannya, Pangeran Charles pun mengakui dia tidak yakin arti mencintai seseorang. Putri Diana yang ada di sampingnya hanya memandangnya seolah bertanya tentang perasaan dirinya kepada calon suaminya.
Namun, pesta pernikahan mereka berjalan meriah dan penuh kebahagiaan. Sayangnya, kebahagiaan tersebut hanya seumur jagung.
Bahkan setelah bercerai, publik terus mengekspresikan cinta mereka kepada sang putri karena ia selalu memberi perhatian dan menunjukan kepedulian terhadap orang-orang yang membutuhkan.
Setelah semua drama dalam pernikahannya, apakah kekecewaan Diana yang menjadi titik balik untuk mengakhiri pernikahannya?
Hadirnya orang ketiga
Sebelum bertemu dengan Putri Diana, Pangeran Charles telah menjalin asmara dengan Camila yang kini menjadi istrinya.
Putri Diana juga menyadari adanya perselingkuhan yang terjadi di antara keduanya.
Ia pun tak tingal diam dan berani menemui Camilla demi mempertahakan rumah tangganya.
Dalam sebuah wawancara, Diana mengakui dia merasa ada orang ketiga dalam rumah tanggnya. Ia selalu tahu perasaan cinta sang suami sebenarnya untuk Camilla, bukan dirinya.
Baca juga: Putri Diana Pernah Konsultasi dengan Ratu untuk Selamatkan Pernikahannya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.