Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Keamanan Panci Alumunium dan Antilengket

Kompas.com - 09/10/2019, 06:19 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

Sumber Healthline

Jika Anda memiliki anemia, mengonsumsi makanan yang dimasak di peralatan besi tuang dapat meningkatkan kadar besi dalam darah. Sebaliknya, jika menderita hemochromatosis (gangguan penyerapan zat besi), hindari alat masak ini.

Alat Masak Antilengket
Alat masak antilengket identik dengan pelapis yang disebut Teflon. Di awal kemunculannya, produk Teflon memakai formula tertentu sehingga meningkatkan risiko penyakit tiroid, gejala sementara mirip menghirup asap, hingga kerusakan paru.

Formula dan komponen Teflon kemudian diubah sejak tahun 2013, sehingga produknya lebih aman untuk digunakan.

Meski begitu, memasak dalam suhu sangat tinggi tetap bisa membuat lapisan antilengketnya pecah dan masuk ke makanan.

Tips:

- Jangan menyimpan makanan di panci atau wajan setelah dimasak, kecuali memakai kaca atau granit.
- Hindari memakai sudip yang terbuat dari metal atau material keras saat memasak karena bisa menggaruk pelapis panci atau kuali.
- Batasi durasi makanan kontak dengan panci-panci masak yang terbuat dari logam.
- Bersihkan dan cuci setiap alat masak dengan teliti setelah digunakan.
- Ganti peralatan memasak dari alumunium atau antilengket setiap 3 tahun atau saat pelapisnya sudah tidak utuh.

Baca juga: Manfaat Lain Microwave Selain Menghangatkan Makanan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com