KOMPAS.com - Memilih mainan yang baik untuk anak seringkali membuat orangtua bingung. Terlebih, kini pilihan ragam mainan untuk anak semakin bervariasi.
Psikolog anak Febiana Pratomo M.Psi memberikan tips yang bisa menjadi bekal orangtua sebelum membeli mainan untuk anak.
Mainan dibuat berdasarkan kebutuhan anak dalam mencapai tahapan tumbuh kembangnya. Berikan mainan yang sesuai dengan usianya agar ia dapat menikmati kegiatan bermain, tidak kesulitan yang membuat frustasi atau kemudahan yang membuat bosan.
“Karena kita memang ingin memberikan mainan yang sesuai dengan kemampuan dia,” ujar Febi dalam media gathering ELC mainan edukatif di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2019).
Selain menyenangkan, tentu saja mainan yang bagus adalah mainan yang bisa memberikan manfaat.
Terutama untuk membantu tumbuh kembang anak seperti motorik kasar dan halus, kognitif atau problem solving, kreativitas dan sensoris.
“Jadi tergantung kita mau menstimulasi yang mana,” kata Febi lagi.
Baca juga: Jangan Sembarang Beli Mainan Anak, Apa yang Harus Diperhatikan?
Sebagian anak memang cenderung suka dengan mainan bertema tertentu.
“Memang ada kan anak yang sukanya mainan itu-itu saja. Mau beliin yang lain, tapi anaknya belum tentu mau,” kata Febi.
Namun sebagai orangtua disarankan untuk tak terus menuruti kemauan anak. Orangtua juga diminta mengenalkan mainan dengan tema lain pada anak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.