Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 03/02/2020, 20:36 WIB
|
Editor Wisnubrata

KOMPAS.com - Entah itu lagu Beyonce "Naughty Girl," Taylor Swift "Untouchable" atau "Lose Yourself" milik Eminem, semua orang tahu mendengarkan musik terbukti meningkatkan kinerja dan durasi olahraga kita.

Musik bertempo tinggi --setara 170 detak jantung per menit-- mengurangi rasa lelah yang dirasakan dan meningkatkan manfaat kardiovaskular melebihi musik bertempo rendah.

Demikian menurut studi terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Psychology.

Peneliti menemukan, musik dapat meningkatkan suasana hati sebelum berolahraga, mengurangi persepsi rasa sakit dan kelelahan selama latihan, dan menginspirasi upaya, performa, serta daya tahan.

Baca juga: Dengarkan Musik agar Tak Cepat Lelah Berolahraga

"Mendengarkan musik bertempo tinggi saat olahraga menghasilkan detak jantung tertinggi dan aktivitas yang dirasakan terendah dibandingkan tidak mendengarkan musik," kata penulis studi Luca Ardigo.

Luca Ardigo merupakan seorang profesor di University of Verona, Italia.

"Ini berarti, latihan tampak seperti kurang melelahkan, namun lebih bermanfaat dalam hal meningkatkan kebugaran fisik."

Studi ini menemukan efek paling besar untuk latihan ketahanan, seperti jalan cepat, berlari, bersepeda dan berenang.

Namun efeknya lebih kecil pada latihan intensitas tinggi seperti angkat berat, lompat tali, dan latihan interval.

"Dalam beberapa hal, musik dapat dianggap sebagai jenis obat penambah performa," kata para peneliti.

Baca juga: Manfaat Berolahraga Lari Sambil Mendengarkan Musik

Apa yang bisa kita lakukan? Buat daftar putar sendiri berdasarkan beat per menit (BPM), dari lagu favorit kita.

Ada pilihan tempo cepat untuk berbagai jenis musik. Seperti:

- Eminem "Lose Yourself" 171 BPM
- Jay Z "Empire State of Mind" 173 BPM
- Beyonce "Naughty Girl" 199 BPM
- Taylor Swift "Untouchable" 200 BPM
- Meskipun Moby "Thousand" hanya berada di 137 BPM, lagu ini memegang Guinness World Record untuk peningkatan menjadi 1.015 BPM

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke