KOMPAS.com – Brand lokal asal Bandung, Torch, merancang dan membuat alat pelindung diri (APD) yang aman, nyaman, kuat, dan bisa digunakan kembali (reusable).
CEO Torch, Ben Wirawan menceritakan awal mula, brand-nya membuat APD.
Saat itu, ia mendapat kabar, untuk menangani pasien virus corona, rumah sakit mengeluarkan Rp 100 juta per dua minggu untuk membeli APD sekali pakai.
Persoalannya, selain mahal, APD pun langka.
Banyak juga ditemukan kualitas APD di bawah standar keamanan yang layak, sehingga tidak terpakai.
Baca juga: Under Armour Alihkan Fokus Produksi untuk Buat APD hingga Fanny Pack
“Kemudian ada relasi seorang dokter meminta dibuatkan APD,” ujar Ben saat dihubungi Rabu (8/4/2020).
Ben lalu mengerahkan tenaga design and development serta tim supply chain management untuk merancang APD yang reusable.
Patokannya yakni panduan penggunaan APD atau PPE (Personal Protective Equipment) yang terlampir di laman situs lembaga kesehatan dunia, WHO.
Dalam situs itu disebutkan, syarat standar APD adalah permukaannya tidak dapat tembus oleh cairan apa pun.
Hal ini sangat penting, mengingat Covid-19 menyebar dan menular lewat droplet yang dikeluarkan pengidap saat bersin atau batuk.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan