4. Melewatkan gejala virus corona
Alasan lain populasi yang lebih muda banyak terinfeksi Covid-19 adalah mereka tidak mengenali tanda-tanda awal dan gejala coronavirus.
Hal-hal seperti batuk sedikit tapi terus-menerus, masalah pemcernaan, dan peradangan bisa menjadi gejala Covid-19, tetapi mereka tidak menganggapnya serius.
"Orang-orang ini berpikir hanya memiliki alergi yang buruk dan saat mengetahui terinfeksi Covid-19 mereka terlihat lebih sakit," jelas Brown.
"Jika mereka menyadarinya lebih awal mungkin sekarang tidak membutuhkan banyak cairan, oksigen, atau semacam dukungan ekstra," lanjut dia.
Di tambah lagi, siapa pun yang bersentuhan dengan mereka bisa berakhir terinfeksi juga.
Baca juga: 4 Gejala Covid-19 yang Menunjukkan Antibodi Bertahan Lama
5. Sangat ingin kembali ke kehidupan normal
Populasi yang lebih muda tampaknya lebih tidak peduli untuk mengikuti pedoman jarak sosial dan pemakaian masker.
Pendiri dan direktur medis Concierge MD Los Angeles, Abe Malkin, MD. menjelaskan, bahwa populasi yang lebih tua tampaknya suka tinggal di rumah dan menjaga jarak sosial dengan baik.
"Orang-orang muda lebih terdorong untuk pergi keluar dan menjalani hidup sosial mereka," imbuhnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.