Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Divaksin Covid-19 tapi Takut Jarum Suntik? Simak 10 Tips Ini

Kompas.com - 15/01/2021, 12:57 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Health

Mengatasi ketakutan terhadap jarum suntik
Jika kamu ingin mendapatkan vaksin Covid-19 namun masih mengalami ketakutan terhadap jarum suntik, ada beberapa tips yang bisa diterapkan:

1. Pastikan jadwal vaksinasi
Prinsipnya, menurut direktur klinik dari Center for the Treatment and Study of Anxiety, University of Pennsylvania's Perlman School of Medicine, Thea Gallager, PsyD, mengurangi beban pikiran dapat berperan penting dalam mengatasi ketakutan terhadap jarum suntik.

Termasuk salah satunya memastikan secara cepat jadwal vaksinasi.

2. Jangan terlalu dipikirkan
Memang, jika memiliki ketakutan terhadap jarum suntik, sangat sulit membuang pikiran kita terhadap benda tersebut.

Tapi, cobalah untuk tidak terobsesi berlebihan agar tidak memengaruhi kesehatan mentalmu.

Ingatkan pada dirimu bahwa kamu pernah melakukannya sebelumnya dan tidak ada masalah yang terjadi.

Baca juga: Perlukah Divaksin jika Pernah Positif Covid-19? Ketahui 2 Hal Berikut

3. Fokus pada dampak positif
Jika rasa takut itu tak kunjung hilang, cobalah fokus memikirkan dampak positif apa yang akan kamu dapatkan setelah divaksin.

"Ingatlah bahwa itu bisa menyelamatkan kesehatan bahkan hidupmu dan mengembalikan segala kondisi menjadi normal," kata psikolog san penulis "Hack Your Anxiety", Alicia H. Clark, PsyD.

4. Alihkan perhatian
Ketegangan yang kamu rasakan mungkin akan meningkat segera setelah tiba di tempat vaksinasi.

Pada momen tersebut, cobalah mengalihkan perhatian.

Jika tempat tersebut mengizinkanmu mengajak seorang teman atau anggota keluarga, maka ajaklah mereka sehingga kamu punya teman ngobrol saat menunggu giliran.

Jika tidak, kamu bisa menonton video di ponsel atau mendengarkan musik menggunakan headphone.

Baca juga: Berapa Lama Vaksin Covid-19 Melindungi Tubuh?

5. Jika hampir pingsan
Jika melihat jarum suntik membuatmu lemas hingga rasanya akan pingsan, cobalah teknik yang disebut terapi "tegangan terapan (applied tension)".

Untuk melakukannya, tegangkan otot-otot lengan, batang tubuh dan kaki, kemudian dan tahan ketegangan itu sampai kamu merasa hangat.

Kemudian, lepaskan ketegangan dan tunggu selama 20 -30 detik hingga tubuh kembali normal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com