Perlu diingat, ejakulasi dini tidak mengancam nyawa. Jika kondisi ini hanya memengaruhi kita sesekali, dan tidak menyebabkan stres yang tidak semestinya, mencari pengobatan mungkin tak diperlukan.
Namun, kita mungkin ingin mempertimbangkan untuk menghubungi dokter atau terapis jika kondisi ejakulasi dini sudah memengaruhi kualitas hidup, harga diri, dan juga kualitas hubungan.
“Kondisi ini bisa diobati, seringkali dengan resep. Ahli urologi terkadang menggunakan selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs) untuk mengobati ejakulasi dini."
"Sebab, orgasme tertunda adalah efek samping yang umum dari obat ini,” kata Thur.
Penelitian juga menunjukkan bahwa SSRI dapat efektif untuk mengobati ejakulasi dini.
Fluoxetine, paroxetine, sertraline semuanya telah dipelajari, dan ada bukti bagus di balik penggunaannya. Meskipun, kata Thur, ini adalah penggunaan obat di luar label.
Pasien dapat menggunakannya untuk dosis harian, atau sesuai kebutuhan dalam beberapa kasus sebelum aktivitas seksual.
Baca juga: Jus Wortel dan Kuning Telur Bantu cegah Ejakulasi Dini
Obat yang digunakan untuk mengobati disfungsi ereksi, seperti Viagra (sildenafil) atau Cialis (tadalafil) mungkin juga memiliki manfaat untuk mengobati ejakulasi dini.
Dalam kondisi semacam ini, berbicara dengan terapis dapat sangat membantu proses penyembuhan.
Jadi, ada banyak perawatan di rumah yang aman dan efektif yang dapat dicoba. Menghubungi dokter ahli urologi, atau terapis, juga bisa sangat membantu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.