Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/03/2021, 05:57 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Orang-orang yang pernah mengalami vertigo tentu memahami betul betapa menyiksanya kondisi ini.

Vertigo adalah pusing yang terjadi tanpa gerakan yang menyertai. Menurut Healthline, kondisi ini disebabkan oleh indera yang menyampaikan kepada otak bahwa tubuh Anda sedang tidak seimbang. Padahal, kenyataannya tidak.

Vertigo bukanlah sebuah dignosis, melainkan gejala dari kondisi yang mendasarinya.

Beberapa jenis vertigo hanya akan terjadi satu kali, sementara beberapa jenis lainnya akan terus berulang hingga ditemukan kondisi yang mendasarinya.

Salah satu jenis vertigo paling umum disebut benign positional paroxysmal vertigo (BPPV).

BPPV disebabkan oleh endapan yang menumpuk di telinga bagian dalam yang menavigasi rasa keseimbangan tubuh.

Kondisi lain yang bisa menyebabkan vertigo di antaranya neuritis vestibular, stroke, cedera kepala atau leher, dan penyakit Meniere.

Baca juga: Vertigo: Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Ketika Anda mengalami vertigo di rumah, ada beberapa cara atau obat vertigo rumahan bisa dijadikan pertolongan pertama, antara lain:

1. Manuver Epley

Manuver Epley adalah langkah awal yang biasa dilakukan banyak orang yang mengalami vertigo.

Penelitian mengungkapkan bahwa manuver Epley sangat efektif untuk penderita BPPV.

Untuk melakukannya di rumah, beberapa tahap manuver Epley antara lain:

  • Mulailah dengan duduk tegak di permukaan yang datar, dengan bantal di belakang punghung dan kaki terentang.
  • Putar kepala 45 derajat ke arah kanan.
  • Dengan posisi kepala masih miring, segera berbaring dengan kepala di atas bantal. Tahan posisi ini setidaknya selama 30 detik.
  • Perlahan putar kepala ke kiri sebanyak 90 derajat penuh, tanpa mengangkat leher.
  • Libatkan seluruh tubuh, putar ke kiri sehingga Anda benar-benar berada di sisi kiri.
  • Secara perlahan, kembali ke posisi semula, melihat ke depan dan duduk tegak.

Untuk melakukannya, Anda dapat meminta seseorang membantu dengan memandu kepala Anda sesuai dengan langkah-langkah yang telah diuraikan.

Tahapan ini bisa diulangi tiga kali berturut-turut. Anda mungkin merasa pusing selama setiap gerakan.

Jika tidak memahami gerakan ini, cobalah mencari petunjuk video dari berbagai sumber. Begitu pula untuk manuver lainnya.

Baca juga: Kenali 5 Jenis Sakit Kepala yang Biasa Dialami Setiap Hari

2. Manuver Semont-Toupet

Cara ini mungkin tak begitu dikenal, tetapi beberapa studi mengklaim manuver Semont-Toupet cukup efektif.

Manuver Semont-Toupet sangat mirip dengan Manuver Epley, tetapi membutuhkan fleksibilitas leher yang lebih sedikit. Untuk melakukannya, ikuti tahap berikut:

  • Mulailah dengan duduk tegak di permukaan yang datar, dengan bantal di belakang punggung dan kaki terentang.
  • Berbaring, kemudian membalikkan tubuh ke kanan dan lihat ke sisi kiri lalu lihat ke atas.
  • Segeralah duduk dan membalikkan tubuh ke sisi kiri, dengan kepala menghadap ke kiri. Kini Anda akan melihat ke bawah ke lantai.
  • Secara perlahan kembalilah ke posisi semula, melihat ke depan dan duduk tegak.

Baca juga: Mengapa Vertigo Bisa Berakibat Fatal?

3. Latihan Brandt-Daroff

Latihan ini paling sering direkomendasikan untuk penderita vertigo dilakukan di rumah karena mudah dilakukan tanpa pengawasan.

Jangan lakukan latihan ini kecuali Anda berada di tempat yang aman dan tidak akan mengemudi untuk sementara waktu.

Sebab, latihan ini mungkin dapat memicu peningkatan sakit kepala untuk waktu yang singkat. Untuk melakukannya, ikuti tahap berikut:

  • Duduk di permukaan datar, dengan kaki menggantung seperti saat duduk di kursi.
  • Putar kepala sejauh mungkin ke sisi kiri, lalu sandarkan kepala dan tubuh ke sisi kanan. Kaki seharusnya tidak bergerak. Tahan posisi setidaknya selama 30 detik.
  • Duduk dan putar kembali kepala ke posisi tengah. Ulangi latihan untuk sisi berlawanan.
  • Latihan ini dapat diulangi hingga 5 set dan dapat diulangi sebanyak tuga kali sehari, dua kali seminggu.

Baca juga: Sakit Kepala dan Vertigo, Apa Bedanya?

4. Mengonsumsi gingko biloba

Ginkgo biloba terbukti sama efektifnya dengan obat resep terkemuka untuk mengobati vertigo.

Ekstrak gingko biloba dapat dibeli dalam bentuk cair maupun kapsul.

Mengkonsumsi 240 miligram ginkgo biloba setiap harinya dapat mengurangi gejala vertigo dan membuat Anda merasa lebih seimbang.

Baca juga: Cegah Depresi Hingga Lancarkan Aliran Darah, Ini Manfaat Ginkgo Biloba

5. Manajemen stres

Beberapa penyebab vertigo, termasuk penyakit Meniere, dapat dipicu oleh stres.

Mencoba menerapkan manajemen stres dapat mengurangi episode vertigo.

Cobalah berlatih meditasi dan teknik pernapasan dalam untuk memulai manajemen stres yang baik.

Sering kali penyebab stres bukanlah hal yang bisa dihilangkan dari hidup, jadi cobalah menyadari stres tersebut dan mengelolanya dengan baik untuk menghindari gejala vertigo.

Baca juga: 8 Makanan Ini Bisa Bantu Kurangi Stres, dari Ikan, Yogurt, hingga Teh

6. Melakukan yoga atau tai chi

Keduanya diyakini dapat membantu mengurangi stres sekaligus melatih fleksibilitas dan keseimbangan tubuh.

Cobalah pose yoga sederhana, seperti Child's Pose dan Corpse Pose, ketika Anda merasa pusing.

Berhati-hatilah terhadap gerakan yang melibatkan membungkuk ke depan secara tiba-tiba, karena itu dapat membuat gejala vertigo terasa lebih kuat untuk sementara.

Baca juga: Yoga Tidak Rumit, Ini 4 Hal yang Perlu Kamu Tahu

7. Tidur cukup

Vertigo juga bisa dipicu oleh kurang tidur.

Jika vertigo yang Anda rasakan adalah pertama kalinya, maka mungkin itu disebabkan oleh stres atau kurang tidur.

Cobalah meluangkan waktu untuk tidur siang atau memperpanjang durasi tidur di malam hari untuk mengatasi masalah vertigo Anda.

Baca juga: Pakai Kaus Kaki Bikin Lebih Cepat Tidur, Benarkah?

8. Dehidrasi

Terkadang, vertigo disebabkan oleh masalah sederhana seperti dehidrasi.

Mengurangi asupan natrium bisa membantu, tetapi cara terbaik untuk mengatasi dehidrasi adalah menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum banyaj air.

Pastikan tubuh mendapatkan air yang cukup. Sesuaikan kebutuhan cairan dengan cuaca dan aktivitas pribadi.

Usahakan minum lebih banyak di waktu-waktu yang sekiranya tubuh Anda bakal mengalami dehidrasi. Setelah itu, rasakan perubahannya.

Baca juga: 4 Komplikasi Dehidrasi yang Tak Layak Disepelekan

9. Kurang vitamin D

Sebuah penelitian menemukan bahwa kura g asupan vitamin D bisa memperparah gejala pada orang dengan BPPV, penyebab paling umum vertigo.

Untuk meningkatkan asupan vitamin D, Anda bisa mengonsumsi segelas susu yang diperkaya atau jus jeruk, tuna kaleng, atau bahkan kuning telur.

Berkonsultasi dengan dokter bisa menjadi cara paling tepat untuk mengetahui status kecukupan vitamin D dalam tubuh Anda dan apakah diperlukan suplemen untuk mencukupinya.

Baca juga: Kenali Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin D dan Penyebabnya

10. Menghindari alkohol

Menurut Asosiasi Gangguan Vestibular, tak hanya bisa menyebabkan sakit kepala, alkohol juga bisa mengubah komposisi cairan di telinga bagian dalam.

Alkohol juga bisa membuat tubuh dehidrasi.

Hal-hal tersebut bisa mengganggu keseimbangan seseorang, bahkan ketika orang tersebut dalam keadaan sadar.

Baca juga: 6 Minuman Korea Non-alkohol ala Drakor yang Aman Dikonsumsi

Jadi, pangkaslah atau hindari konsumsi alkohol sama sekali untuk menghilangkan gejala-gejala vertigo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com