Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/08/2021, 12:18 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Express

KOMPAS.com - Membersihkan rumah memang bukan pekerjaan yang menyenangkan. Apalagi membersihkan area dapur yang penuh dengan kotoran sisa-sisa makanan atau bekas memasak.

Ketika bersih-bersih dapur, kita sering kali melewatkan kulkas. Mungkin kita merasa selalu memperlakukan kulkas dengan baik dan tidak menyimpan terlalu banyak bahan makanan, sehingga menganggap kulkas itu selalu bersih.

Padahal, menjaga kebersihan kulkas juga akan membuat usia pakainya lebih panjang sehingga kita tak perlu membeli kulkas baru dalam waktu pendek.

Melansir Express, membersihkan kulkas secara keseluruhan idealnya dilakukan setidaknya empat kali dalam setahun. Menyimpan bahan makanan dalam jumlah yang sesedikit mungkin juga bisa membantu menjaga kulkas tetap bersih.

Untuk menjaga kulkas jauh dari bakteri, kita perlu membersihkannya dengan air dan sabun setiap malam.

Tapi, kulkas juga perlu dibersihkan secara menyeluruh. Praktisi bersih-bersih dari HomeHow.co.uk, Joyce French membagikan cara membersihkan kulkas dan langkah yang perlu kita lakukan:

1. Mengosongkan kulkas

Keluarkan semua bahan makanan dan minuman yang disimpan di dalam kulkas, termasuk di pintu kulkas. Taruh bahan-bahan tersebut di area yang telah disiapkan, misalnya meja.

Sortir bahan-bahan tersebut dan cek apakah ada yang sudah kedaluwarsa atau sudah tak diinginkan.

"Makanan apa pun yang berbau busuk dan stoples yang sudah lama disimpan di kulkas, seperti stoples selai, sebaiknya dibuang," kata Joyce.

Bakteri dapat berkembang biak pada suhu kamar. Jadi, masukkan bbahan-bahan makanan yang mudah rusak ke dalam tas pendingin ketika kita membersihkan kulkas.

Baca juga: 4 Cara Mengetahui Telur Sudah Busuk

2. Bersihkan dan bilas

Semua rak dan laci kulkas dapat dicuci di wastafel dengan cairan pencuci biasa dan air hangat.

Jika material rak terbuat dari kaca, tunggu hingga permukaannya menghangat seperti suhu kamar sebelum mencucinya. Jika tidak, maka permukaan kacanya bisa retak.

"Hindari menggunakan mesin pencuci piring karena beberapa plastik dapat berubah bentuk jika dicuci dengan suhu panas. Itu bakal memberi masalah saat kita memasangnya kembali kulkas," kata dia.

Setelah semua dicuci, biarkan mengering sebelum meletakannya kembali ke dalam kulkas.

Membiarkannya kering sempurna setelah dicuci dapat mengurangi risiko bakteri kembali masuk ke dalam kulkas.

3. Gunakan pembersih yang tepat

Hindari menggunakan deterjen yang keras untuk bagian dalam kulkas karena bau yang terlalu kuat dapat berpindah langsung ke makanan.

Sebagai gantinya, Joyce merekomendasikan menyemprot larutan cuka untuk membersihkan bagian dalam kulkas.

Cara membuatnya, campurkan air dan cuka dengan perbandingan 2:1 atau buatlah campuran pasta dari soda bikarbonat dan air dengan perbandingan 1:7 untuk menyeka interior kulkas.

Kemudian, bersihkan dari bagian atas ke bawah untuk menghindari ada tetesan ke area yang bersih.

Pastikan membersihkan dengan baik tepi-tepi, dinding, dan “Targetkan tepian, dinding, dan area kondensasi sebelum membersihkan dasar kulkas.

Sebab, titik-titik tersebut merupakan tempat berkembang biaknya bakteri dan penumpukan residu.

"Untuk noda yang sulit dibersihkan, gunakan busa cuci piring yang terbuat dari plastik dan pasta gigi karena mengandung bahan abrasif tetapi lembut untuk digunakan di interior kulkas.

Larutan cuka dapat digunakan untuk membersihkan interior kulkas.SHUTTERSTOCK/FOTOHELIN Larutan cuka dapat digunakan untuk membersihkan interior kulkas.
4. Membersihkan kondensor kulkas

Area ini mungkin sering terlewatkan. Padahal, agar kulkas tetap bekerja secara efisien, kita juga perlu membersihkannya secara rutin.

Menurut Joyce, kondensor yang jarang dibersihkan dapat membuat kulkas tidak dingin seiring waktu dan debu tebal yang menumpuk bisa mengurangi efisiensi hingga 25 persen.

Untuk membersihkannya, cabut steker dan gunakan alat pengisap untuk membersihkan celah-celah kondensor dengan lembut.

Setelah dibersihkan, gunakan sikat lain untuk membersihkan sisa kotoran dan debu dari celah-celahnya.

5. Mendisinfeksi bagian luar kulkas

Joyce mengatakan, bagian luar kulkas biasanya adalah titik yang paling sering dan dapat menampung banyak bakteri.

Untuk membersihkannya, ambil kain lembut kemudian basahi menggunakan campuran air hangat dan sabun lembut.

Bersihkan terutama titik-titik yang sering disentuh, seperti pegangan kulkas.

Jika kulkas terbuat dari baja tahan karat (stainless steel), gunakan pembersih khusus profesional dan lap searah serat. Kemudian, keringkan untuk mencegah adanya goresan.

Baca juga: 8 Benda di Dapur yang Tak Boleh Dibersihkan dengan Cuka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com