Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kebiasaan Makan Ini Bisa Melemahkan Sistem Imun Tubuh Lho

Kompas.com - 30/08/2021, 14:16 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Padahal, konsumsi natrium atau garam berlebihan ini dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan kita.

“Natrium berlebih dalam makanan olahan dapat memicu peradangan dalam tubuh dan meningkatkan risiko penyakit kronis,” kata Albus.

Garam juga dipercaya dapat menghambat beberapa respon alami tubuh kita jika dikonsumsi secara berlebihan.

Bahkan menurut Albus, garam dapat menekan respons anti-inflamasi dan mengubah mikrobiota usus kita yang memiliki peran utama dalam fungsi kekebalan tubuh.

Tak hanya itu, konsumsi natrium berlebihan dapat dikaitkan dengan penyakit autoimun yang memburuk seperti penyakit Crohn, kolitis ulserativa, penyakit Celiac, dan lupus.

Baca juga: 5 Dampak yang Terjadi pada Tubuh jika Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tidak mendapatkan nutrisi dari sayuran dan buah-buahan

Menurut Matt Mazzino RD, LD, kita memerlukan jumlah nutrisi dari buah dan sayuran yang cukup untuk mendukung sistem kekebalan tubuh.

"Buah dan sayuran memiliki kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan tinggi yang dibutuhkan untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan memerangi infeksi,” kata Mazzino.

Selain itu, buah dan sayuran juga memiliki banyak serat larut yang sebenarnya bermanfaat untuk kekebalan kita.

"Serat larut adalah makanan bagi bakteri yang hidup di dalam usus kita dan mikrobioma yang sehat serta mendukung sistem kekebalan kita sehingga dapat melawan infeksi secara efisien,” ujar Mazzino.

Baca juga: 5 Buah dan Sayuran Murah Meriah yang Bikin Awet Muda

Kurangnya vitamin D

Menurut Mazzino, vitamin D adalah salah satu nutrisi terpenting untuk mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat. Sebab, sifat anti-inflamasinya dapat meningkatkan fungsi sel-sel kekebalan dalam tubuh.

Jika bekerja dari rumah sepanjang hari dan tidak berada di bawah sinar matahari yang cukup atau jika musim hujan melanda, akan lebih baik untuk mendapatkan vitamin D dari suplemen.

Namun, pastikan untuk berbicara dengan dokter atau ahli diet sebelum membuat keputusan tentang suplementasi dalam diet kita.

Baca juga: Cukupi Vitamin D agar Kekebalan Tubuh Meningkat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com