Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deteksi Dini Kanker Payudara Bareng Pasangan dalam 5 Langkah

Kompas.com - Diperbarui 29/10/2023, 09:56 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Saat itu, payudara akan menjadi lebih empuk dan tidak lagi terasa bengkak sehingga hasilnya bisa lebih akurat.

Kita bisa melakukannya di kamar tidur setelah melakukan aktivitas seksual atau sebelum tidur.

Langkah pertama

Minta pasangan bertelanjang dada dan berbaring telentang di tempat tidur atau sofa.

Posisikan satu tangannya di bagian belakang kepala dan sangga bahunya dengan bantal tipis yang sudah disiapkan.

Baca juga: Meningkatkan Aktivitas Fisik Dapat Cegah Kanker Payudara, Benarkah?

Langkah kedua

Gunakan tiga jari tengah untuk memberi tekanan pada payudara di bagian yang sama dengan lengan yang terangkat.

Lakukan dengan lembut namun cukup keras, agar bisa merasakan gumpalan atau lekukan apa pun.

Manfaatkan bantalan jari, bukan ujungnya, agar lebih sensitif dan pemeriksaan bisa lebih teliti.

Langkah ketiga

Gerakkan jari sesuai pola, misalnya lingkaran atau naik turun, di payudara dan area sekitarnya termasuk puting dan bawah ketiak.

Rasakan tekstur payudara tersebut untuk mengetahui apakah ada hal yang berbeda.

Baca juga: 8 Kebiasaan yang Baik untuk Kesehatan Payudara, Apa Saja?

Pertahankan pola ini saat melakukan deteksi dini kanker payudara di bulan-bulan berikutnya. Hal ini membuat kita lebih mudah membandingkan hasilnya jika ternyata ada perubahan kecil.

Selain itu, periksa untuk melihat apakah ada perbedaan tekstur atau warna kulit, atau keluarnya cairan dari puting.

Langkah keempat

Mintalah pasangan mengangkat lengannya yang lain dan lakukan pemeriksaan serupa pada payudaranya ini.

Terapkan metode yang sama dan terapkan tidak ada yang luput dari pemantauan.

Langkah kelima

Minta pasangan berdiri dan lakukan pemeriksaan pada payudaranya dengan posisi ini.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Kanker Payudara yang Wajib Diketahui

Sebab, ketika seseorang berdiri, bentuk payudaranya akan berubah dan mungkin menampakkan hal yang sebelumnya tidak terlihat.

Lakukan pemeriksaan serupa seperti ketika berbaring termasuk adanya tonjolan, kulit bersisih atau perubahan bentuk puting.

Tanyakan pada pasangan apakah ia merasakan adanya nyeri, pembengkakan, keluar cairan dari puting atau gejala kanker payudara lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com