So juga menganjurkan ibu hamil, terutama yang berada di trimester kedua atau ketiga untuk tidur miring ke kiri guna meningkatkan sirkulasi ke plasenta.
Tidur telentang dapat menekan pembuluh darah di dalam perut dan mengganggu aliran darah, jadi sebaiknya ibu hamil tidak tidur telentang.
Bagi ibu hamil yang tidur miring, cobalah untuk menghindari posisi janin berada.
"Kita pada dasarnya meringkuk dan menarik segala sesuatu ke dalam, yang dapat menyebabkan tekanan di punggung dan membatasi pernapasan kita," kata Memmini.
Vishesh K. Kapur, MD, MPH, direktur Sleep Medicine di UW Medicine menambahkan pentingnya memilih bantal yang tebal untuk menopang kepala agar tidak jatuh saat kita tidur menyamping.
Baca juga: Posisi Tidur Miring ke Samping Terbukti Baik untuk Kesehatan Otak
2. Tidur telentang
Orang yang tidak memiliki masalah pernapasan dan tidak dalam masa kehamilan bisa tidur telentang.
So mengatakan, orang dengan sakit punggung atau masalah lain pada tulang belakang dapat memeroleh manfaat dari tidur telentang.
"Tidur telentang menyebabkan lebih sedikit sakit punggung karena memungkinkan penyelarasan tulang belakang lebih alami," kata So.
Baca juga: 7 Penyebab Nyeri Punggung Bawah dan Diare yang Terjadi Bersamaan
Namun menurut Memmini, orang dengan nyeri di punggung bawah akan merasa sakit yang dialami memburuk dalam posisi tidur ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.