Kombinasi ini disebut memicu efek samping nyeri, kemerahan di tempat suntikan, demam, pusing dan nyeri otot.
Titer antibodi netralisasi booster Pfizer akan meningkat 3,3 kali dalam sebulan setelah vaksinasi ketiga.
Pengguna vaksin AstraZeneca sebelumnya bisa kembali menggunakan buatan ilmuwan Inggris ini sebagai booster.
Efek sampingnya tergolong ringan 55 persen dan sedang 37 persen.
Sedangkan titer antibodinya dilaporkan meningkat 3,5 kali setelah vaksinasi booster.
Kita yang mendapatkan vaksinasi primer Moderna hanya dianjurkan mendapatkan setengah dosis merek ini sebagai booster.
Namun, titer antibodi netralisasi kombinasi vaksin ini akan meningkat 13 kali setelah vaksin booster.
Kombinasi vaksin booster dari merek yang berbeda dari jenis vaksinasi sebelumnya juga dimungkinkan.
Dokter Ning membagikan sejumlah rekomendasi yang sudah dibuktikan keamanan dan efektivitasnya.
Misalnya dua dosis AstraZeneca atau Pfizer dengan booster berupa Moderna setengah dosis.
Baca juga: Dosis 3 Vaksin Covid-19 Tak Mampu Cegah Penularan Omicron, Benarkah?
Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Cek update vaksinasi.
Mari bantu tenaga kesehatan dan sesama kita yang terkena Covid-19. Klik di sini untuk donasi via Kitabisa.
Kita peduli, pandemi berakhir!
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.