KOMPAS.com – Madu sudah lama dipercaya sebagai obat herbal untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, terutama pada orang dewasa. Namun, hal yang masih menjadi pertanyaan banyak orang, apakah madu aman dikonsumsi oleh anak?
Melansir Howtocure.com, Senin (30/12/2019), madu tidak boleh diberikan kepada anak di bawah satu tahun.
Sebab, pemberian madu pada usia anak di bawah satu tahun dapat mengakibatkan botulisme atau keracunan serius yang disebabkan oleh racun dari bakteri Clostridium botulinum.
Baca juga: Bisa Mengancam Jiwa, Kenali Gejala Botulisme
Nah, bayi tidak bisa melawan bakteri dalam kandungan madu tersebut karena sistem pencernaan mereka belum sempurna.
Meski demikian, penggunaan madu untuk anak usia dua tahun ke atas diklaim aman dan memberikan banyak manfaat kesehatan.
Penasaran apa saja manfaat madu untuk anak? Berikut lima manfaat madu untuk kesehatan anak di atas dua tahun yang dirangkum Kompas.com dari berbagai sumber.
Baca juga: Kandungan Nutrisi dan Manfaat Madu Akasia untuk Kesehatan
Mengutip Verywellfit.com, Selasa (23/6/2020), madu mengandung sekitar 82,4 persen karbohidrat, 17,1 persen air, dan 0,5 persen protein, asam amino, vitamin dan mineral.
Apabila kandungan karbohidrat madu dipecah, maka akan membentuk glukosa 31 persen, maltosa 12,9 persen, sukrosa dan gula lainnya, dan fruktosa 38,5 persen.
Tubuh akan menyerap glukosa dari madu melalui usus halus dan kemudian disalurkan lewat darah, sehingga membantu meningkatkan kadar gula darah.
Baca juga: Peneliti Sebut Kadar Glukosa Darah Pengaruhi Keparahan Gejala Covid-19
Melansir Kompas.com, Sabtu (29/5/2021), keberadaan gula darah akan merangsang hormon insulin. Hormon ini berfungsi untuk mengatur penggunaan glukosa yang masuk ke tubuh agar diubah menjadi energi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.