5 Tips Jitu Hadapi Wawancara Kerja untuk Pertama Kali

KOMPAS.com - Wawancara kerja merupakan langkah awal dalam proses rekrutmen.

Sesi awal interview kerja ini bertujuan untuk menyaring kandidat yang kompeten untuk diberikan kepada manajer perekrutan di tahap selanjutnya.

Bagi mereka yang memiliki pengalaman kerja, mungkin sesi ini akan terasa mudah dilalui. Lantas bagaimana dengan yang baru pertama kali?

Baca juga: Saat Wawancara Kerja, Begini Cara Jitu Menjawab Alasan Resign

Tak perlu khawatir, di awal proses rekrutmen pada dasarnya kita hanya perlu membuat rekruter terkesan dan mudah mengingat kita.

Karena itu, berikut beberapa tips jitu menghadapi wawancara kerja bagi pemula agar semuanya berjalan lancar dan bebas hambatan.

1. Bersikap profesional

Beberapa orang mungkin khawatir tentang wawancara pertama yang akan dihadapi. Karena memang proses ini menjadi penentu apakah kita lolos kualifikasi atau tidak.

Untuk itu, tetap bersikap profesional selama wawancara kerja berlangsung.

Persiapan yang matang amat diperlukan demi kelancaran interview dengan tim Human Resources Development (HRD).

2. Cari info sebanyak mungkin 

Dalam mempersiapkan wawancara, tinjau lagi soal deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan hingga sejarah perusahaan.

Ini dapat membantu kita dalam menjawab pertanyaan seputar pekerjaan dan perusahaan dan menunjukkan kalau kita memiliki keinginan untuk bekerja di perusahaan tersebut.

Baca juga: Fresh Graduate, Simak Tips Jitu Lolos Wawancara Kerja

3. Melatih menjawab pertanyaan

Sembari mempelajari seluk-beluk perusahaan, berlatihlah dalam menjawab setiap pertanyaan yang mungkin diberikan rekruter.

Jika perlu, ajak kerabat dekat untuklatihan wawancara bersama. Perhatikan setiap tutur kata agar tetap terlihat profesional.

Cara ini berlaku untuk wawancara langsung atau pun virtual, tutur dan gaya bahasa cukup menentukan apakah kita merupakan kandidat yang sesuai atau tidak.

4. Tunjukkan antusiasme

Di awal proses wawancara, kita perlu menunjukkan bahwa tertarik untuk bergabung dengan perusahaan.

Pada titik ini, rekruter juga melihat antusiasme dari kandidat lainnya.

Dengan menekankan bahwa kita bersemangat dan antusias, itu bisa menjadi cara yang bagus untuk menarik perhatian rekruter.

5. Ucapkan terima kasih

Ucapkan terima kasih karena telah diberi kesempatan wawancara merupakan cara untuk memberi kesan baik kepada perekrut.

Sebutkan sesuatu yang spesifik tentang wawancara yang berlangsung, sehingga pewawancara bisa dengan mudah mengingat kita.

Ucapan terima kasih ini bisa disampaikan langsung di penghujung sesi wawancara atau setelah selesai wawancara melalui email atau pesan singkat.

Baca juga: Tak Bisa Jawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja? Ini Siasatnya...