Sepenggal Kisah Air Jordan 16, 'Anak Tiri' di Keluarga Jordan

KOMPAS.com - Tak dapat dipungkiri, nama Tinker Hatfield berjasa besar bagi Nike dan Air Jordan.

Dialah desainer di balik dua model sepatu ikonik Nike yang laku keras bak kacang goreng, Nike Air Max dan Air Jordan.

Untuk sepatu yang terakhir disebutkan, Hatfield sudah merancang Air Jordan --sepatu signature legenda NBA Michael Jordan-- sejak Air Jordan 3.

Pria itu juga merupakan otak di balik Air Jordan 15, sepatu signature pertama MJ setelah comeback dari pensiun di tahun 1998.

Namun, desain sepatu itu dipandang terlalu aneh. Dalam wawancara bersama TMZ, sang desainer sendiri bahkan mengaku Air Jordan 15 sebagai desain Air Jordan terburuk yang pernah dibuatnya.

Setelah AJ 15 dirilis, ia mengambil jeda. Desain Air Jordan 16 di tahun 2001 pun ditangani oleh Wilson Smith III.

Pada Air Jordan 16, Smith memasukkan beragam elemen dari siluet Air Jordan sebelumnya.

Tinggi sepatu tiga perempat diambil dari Air Jordan 3, sedangkan bagian atas mesh atau jaring terinspirasi dari bagian atas Air Jordan 5.

Air Jordan 16 Midnight Navy

Siluet AJ 16 juga memiliki outsole karet bening yang mengacu pada outsole Air Jordan 5, Air Jordan 6, dan Air Jordan 11.

Referensi Air Jordan 11 semakin kental ketika melihat material kulit paten yang terdapat di bagian toebox AJ 16.

Apa yang membedakan siluet Air Jordan rancangan Smith dengan Hatfield adalah komponen shroud atau penutup di bagian atas.

Smith menambahkan shroud yang dapat dilepas pada Air Jordan 16 dengan maksud agar sepatu ini tidak hanya berfungsi sebagai sepatu basket, melainkan juga memiliki look sepatu formal.

Hanya saja, penerapan shroud tidak benar-benar membuat Air Jordan 16 menjadi sepatu formal seperti ekspektasi Smith.

Fitur Zoom Air di forefoot dan cetakan berongga di tumit tidak terbungkus shroud tersebut, sehingga kesan sepatu basket pada Air Jordan 16 masih kentara.

Air Jordan 16 Ginger

Air Jordan 16 orisinal dirilis dalam corak warna hitam dan merah, warna tim basket yang dibela MJ, Chicago Bulls.

Namun, corak warna AJ 16 yang paling terkenal adalah "Ginger", yang menonjolkan nuansa cokelat tanah di sekujur bagian atas sepatu.

Sepatu ini menjadi satu-satunya Air Jordan 16 yang dipakai MJ di lapangan setelah comeback dan berseragam Washington Wizards, sebelum ia beralih ke Air Jordan 17.

Usai diluncurkan dalam empat corak warna dan dua versi low, pembahasan tentang Air Jordan 16 nyaris tidak ada.

Sampai pada akhirnya, Air Jordan 16 diretro atau dirilis ulang sebagai bagian dari "Countdown Pack" di tahun 2008.

Air Jordan 16 x Converse Why Not

Delapan tahun berselang, putra MJ, Marcus Jordan mengungkap siluet Air Jordan 16 dalam corak warna french blue.

Air Jordan 16 tersebut adalah hasil kolaborasi label Jordan dengan Trophy Room, toko sepatu Marcus yang berbasis di Orlando, AS.

Juga, di tahun 2016, kerja sama Jordan dengan pengecer Solefly menghasilkan Air Jordan 16 "Art Basel" yang didominasi warna putih.

Tahun 2020 menjadi tahun terakhir Air Jordan 16 diluncurkan, sebagai bagian dari koleksi Jordan x Converse "Why Not" untuk bintang LA Lakers Russel Westbrook.

Baca juga: Siluet Air Jordan Baru, Sambut Hari Kemerdekaan AS