Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Hubungan Toxic Bisa Diperbaiki? Ini yang Harus Dipertimbangkan

Kompas.com - 10/04/2022, 09:55 WIB
Anya Dellanita,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber Bolde

Jika pasangan pasif-agresif, kita juga akan mengikutinya, bahkan tanpa disadari.

Begitu pula jika ia banyak berbohong, kita pun akan cenderung menyembunyikan sesuatu.

Kebiasaan ini tentu bukanlah hal yang baik untuk kepribadian kita maupun hubungan yang dijalani.

Kita akan teringat terus tentang masa lalu

Kita tak bisa lari dari kesalahan yang kita buat dalam hubungan sebelumnya.

Nah, jika berada dalam hubungan yang sama itu lagi, kita akan memaksa mantan berada dalam kondisi yang sama.

Intinya, kita lebih baik jika kita melanjutkan hidup tanpanya.

Tak ada yang ingin terus teringat tentang masa lalu, kan?

Baca juga: 11 Alasan Seseorang Sulit Terbebas dari Toxic Relationship

Kita dan dia akan terus bertengkar

Kita mungkin bersikeras bukan termasuk orang yang menyimpan dendam dan ingin melanjutkan hubungan dengan sehat

Sayangnya, kita tidak akan melupakan dan memaafkan masa lalu dengan mudah.

Akan muncul beberapa hal yang akan mengingatkan kita tentang semua hal buruk itu, dan kita tidak akan bisa membantu diri sendiri.

Kita pun akan menyerah pada perasaan itu, bahkan jika kita tak mengatakan apapun pada padanya.

Baca juga: Dialami Zayn Malik dan Gigi Hadid, Kenali 10 Tanda Toxic Relationship

Lalu, pandangan tentang pasangan akan berubah, dan ia akan menyadarinya.

Segalanya akan menjadi kacau seperti sebelumnya dan pertengkaran tak dapat dihindari.

Kita akan berhenti berbicara

Hubungan akan berubah, mengarah ke titik kebencian dan jijik sehingga kembali menjadi toksik.

Namun, tak satu pun dari kita yang cukup berani untuk melihat kenyataan sebelum benar-benar mengakhiri hubungan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com