KOMPAS.com - Netizen ikut terharu menyaksikan momen kala Nabila Ishma melayat kekasihnya yang telah tiada, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril.
Nabila, yang datang bersama teman-temannya, langsung terduduk lemas dan menangis ketika tiba di depan jasad pria yang dikasihinya itu.
Jenazah putra Ridwan Kamil itu disemayamkan di rumah duka Gedung Pakuan, Bandung sebelum dibawa ke pemakaman.
Rekaman momen tersebut kemudian beredar luas di media sosial yang tentunya membuat banyak orang ikut sedih dengan perpisahan tersebut.
Baca juga: Sepenggal Cinta untuk Eril dan Pidato Lengkap Ridwan Kamil Saat Pemakaman Putra Tercinta
Sosok Nabila Ishma mulai dikenal luas publik setelah insiden yang dialami kekasihnya, Eril saat berkunjung ke Swiss.
Namun sebenarnya, ia sudah cukup dikenal di kalangan anak muda karena cantik dan inspiratif.
Selain itu, Nabila dan Eril juga kerap membagikan momen kebersamaan mereka di akun Instagram masing-masing.
Mojang Bandung ini memiliki nama lengkap Nabila Ishma Nurhabibah dan kini berstatus mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Padjajaran.
Baca juga: Suhu Rendah Sungai Aare Menjaga Jasad Eril Utuh, Ini Penjelasan Ahli
Di sela-sela kesibukan kuliahnya, gadis berusia 21 tahun ini juga sibuk sebagai content creator dan model untuk berbagai produk kenamaan.
Terbaru, ia membintangi iklan produk kecantikan lokal, Wardah, berdampingan dengan Amanda Rawless dan Tantri Namira.
Lewat akun Instagram miliknya @nabilaishma, kita bisa menyaksikan berbagai penampilkannya sebagai bintang iklan.
Beberapa momen istimewanya ketika kencan bersama Eril juga sempat diunggah ke Instagram, termasuk ketika belanja berdua.
Kala itu, Nabila berkeinginan mengubah style kekasihnya yang cenderung monokrom itu menjadi lebih berwarna.
View this post on Instagram
Lewat media sosial ini pula, ia menyampaikan doanya ketika Eril dikabarkan hilang terserat arus Sungai Aare.
Sebelum tenar sebagai model dan kekasih Eril, Nabila sudah jauh lebih dulu dikenal sebagai anak muda berprestasi.
Ia aktif sebagai duta baca, duta internet, motivator, konselor sekaligus founder untuk berbagai program inspiratif untuk anak muda.
Saat masih berusia 15 tahun, ia menjadi motivator di Nusa Tenggara Timur sebagai bagian dari gerakan Because I Am A Girl (BIAAG), yang diusung Plan International Indonesia.
Baca juga: Kisah Si Cantik Nabila Ishma, Perjuangkan Hak Anak Sejak Usia 10 Tahun
Ia juga merupakan finalis proram Sehari jadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), dikutip dari Kompas.com (12/02/2017).
Kala itu, ia juga memegang jabatan sebagai Ketua Forum Anak Kota Bandung dan melanjutkan dengan posisi Wakil Forum Anak Nasional.
Berbagai program yang diikutinya berfokus pada membantu anak muda menemukan jati diri dan mengoptimalkan bakatnya.
Ia juga sempat menerbitkan buku berjudul “8 Pintu Mewarnai Hidup”, yang telah dicetak berulangkali oleh Kemendikbud.
Baca juga: Pesan Menyentuh Kekasih Eril Anak Ridwan Kamil, Minta Doa dan Ungkap Kerinduan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.