KOMPAS.com - Induk Facebook, Meta berencana membuka toko virtual yang menjual berbagai produk dari label fesyen ternama.
Menariknya, toko ini nantinya bukan menjual pakaian sungguhan, melainkan pakaian virtual yang bisa dikenakan avatar pengguna layanan milik Meta.
Sejumlah merek fesyen sudah mengantre untuk "memajang" produknya di toko virtual ini, yaitu Balenciaga, Prada, dan Thom Browne.
Baca juga: Jangan Terkecoh Kaus Polos, Ini Deretan Aset Mewah Mark Zuckerberg
Dalam video live stream dengan head of fashion Instagram Eva Chen pada 17 Juni lalu, pendiri dan CEO Meta, Mark Zuckerberg menjelaskan seperti apa konsep toko yang ditawarkan.
"Pada dasarnya ini adalah toko pakaian untuk avatar Meta Anda. Kami sudah memiliki banyak pakaian gratis yang berbeda, tetapi kami juga ingin menciptakan pasar ini," ungkap Zuckerberg.
"Biasanya, cara orang mengekspresikan diri adalah melalui sesuatu yang mereka kenakan dan fesyen."
Menurut dia, merupakan hal yang menarik untuk melihat seperti apa upaya yang dilakukan Meta di bidang mode.
"Impiannya adalah membuat Meta dapat diakses oleh siapa saja," papar dia.
Sementara itu, Chen mengaku senang melihat banyak merek yang tidak eksis di dunia nyata namun ada di metaverse.
Baca juga: Mark Zuckerberg Habiskan Rp 339 M untuk Biaya Keamanan Pribadi
Chen juga menunjukkan beberapa hasil cetak pakaian virtual yang ditampilkan pada avatar Mark Zuckerberg, seperti jaket kulit motocross Balenciaga dan koleksi Linea Rossa dari Prada.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.