Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2022, 11:08 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

KOMPAS.com - Lantai rumah sering terlupakan dalam hal dekorasi. Padahal, lantai memberikan pengaruh besar terhadap penampilan interior rumah lho.

Oleh karenanya, pemilihan lantai juga sebaiknya diperhatikan. Jenis lantai yang digunakan dapat membuat kesan dramatis dan mengatur tone di seluruh ruangan.

Seperti dikutip laman The Spruce, berikut adalah lima ide lantai menarik, selain keramik, yang dapat mengubah ruangan yang so ordinary menjadi extra ordinary. Cek!

1. Lantai gabus

ilustrasi lantai gabus ilustrasi lantai gabus
Jika penghuni rumah memerlukan sedikit kehangatan dan kelembutan di bawah kaki, pilihlah lantai gabus.

Gabus adalah bahan lantai yang memiliki kualitas khas, seperti spons dengan nuansa yang membuat kaki nyaman.

Lantai gabus menjadi pilihan ideal karena tahan jamur dan lumut. Di samping itu, gabus juga memiliki tampilan alami yang lembut, mirip seperti kayu keras.

Perlu dicatat, hindari menggunakan lantai gabus di ruangan basah seperti kamar mandi.

Lapisan lantai gabus yang tidak direkatkan akan menarik air yang menyebabkan bahan gabus melengkung dan rusak.

2. Lantai karet

Lantai karet Real Homes Lantai karet
Lantai karet tidak hanya cocok dipakai di kamar anak-anak. Jenis lantai ini menyerap suara, serta terasa lembut dan empuk sehingga aman dipakai di kamar mandi, dapur, dan ruangan lain karena dapat meminimalkan risiko terpeleset.

Biasanya, lantai karet tersedia dalam tampilan warna solid dan berbintik cerah. Lantai ini juga dapat dipasang dalam bentuk lembaran atau ubin.

Pemasangan lantai karet terbilang mudah, dan berat bahan akan menahan karet. Kita tidak membutuhkan perekat yang mengandung bahan beracun untuk menempelkan lantai ini.

Untuk melepas lantai karet, kita hanya perlu mengangkat material lantai.

3. Lantai kaca mosaik

lantai kaca mosaik lantai kaca mosaik
Jika menginginkan lantai yang ramping, bergaya, dan mudah dirawat, kita bisa mempertimbangkan ubin kaca mosaik.

Selain untuk kamar mandi, ubin kaca mosaik dapat diterapkan di lantai lorong atau teras rumah demi menambahkan sentuhan elegan pada ruang yang seolah hampa.

Ubin kaca mosaik terbuat dari kaca yang diperkuat dan ditempelkan pada penyangga untuk memudahkan pemasangan, seperti backsplash mosaik.

Pola yang tersedia bervariasi, sebab kaca bisa dicetak dalam hampir semua warna.

Baca juga: Panduan Mudah Membersihkan Lantai Dapur

4. Lantai beton dekoratif

Ilustrasi patio berlantai beton.SHUTTERSTOCK / Artazum Ilustrasi patio berlantai beton.
Gunakan lantai beton dengan menambahkan tampilan dekoratif, ramping, atau mengilap.

Kita dapat mencoba beberapa teknik, seperti pemolesan, memberikan tekstur, dan pewarnaan asam pada lantai beton.

Lapisan beton tambahan juga dapat ditambahkan dan dicampur dengan perawatan rona.

5. Kayu lapis jadi

Ilustrasi dapur, ilustrasi lantai kayu laminasi.SHUTTERSTOCK / Serghei Starus Ilustrasi dapur, ilustrasi lantai kayu laminasi.
Kayu lapis jadi atau plywood juga dapat digunakan sebagai lantai rumah. Dengan memanfaatkan kayu sebagai lapisan utama lantai, kita bisa mengkreasikan kayu untuk dicat atau diwarnai.

Jika diwarnai, lantai kayu lapis tidak kalah menarik dibandingkan kayu keras (hardwood). Jenis lantai ini mudah dibersihkan dengan kain pel.

Lantai kayu lapis adalah solusi ideal pada sebuah ruangan yang sering dilalui penghuni rumah setiap hari.

Baca juga: Tips Membersihkan Lantai Rumah Berbahan Kayu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com