Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Tukang Listrik Bikin Sampo Anti Rambut Rontok Rp 1,4 Juta

Kompas.com - 13/07/2022, 20:38 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Dailymail

 

Ayah dari dua anak tersebut awalnya berencana menciptakan inovasi sampo karena saat itu, pasar perawatan tubug pria memiliki keterbatasan.

Tak sedikit konsumen merasa kesulitan dalam mencari produk perawatan rambut di pasaran.

Sedangkan, masalah rambut rontok di dunia, cukup banyak dialami oleh pria.

"Sejak awal kami memutuskan untuk tidak bersaing dengan produk perawatan rambut dan perawatan kulit."

"Jadi, kami beralih ke apa yang kami sukai, tidak hanya dalam performanya, tapi juga soal desain dan fungsinya yang terus dikembangkan," papar Patrick.

Bahkan jika melihat harganya yang rata-rata 40 kali lebih mahal dari sampo biasa, Patrick mengaku optimistis produknya bisa bermanfaat bagi masyarakat luas.

"Inovasi adalah semangat kami. Kami bersemangat menjalani proyek ini."

"Jika Anda tidak ingin menghabiskan Rp 1,4 juta untuk membeli sampo atau kondisioner kami, kami tidak akan menyalahkan Anda."

"Tetapi kalau ingin mendapatkan tampilan rambut sehat dan terawat 10 tahun mendatang. Inilah saatnya," kata dia.

Lebih lanjut, kerja keras yang dilakukan selama 10 tahun itu tidak hanya terbayar dengan rangkaian sampo yang terjual habis, tetapi juga dalam penghargaan.

Dalam dua tahun terakhir, merek tersebut telah memenangi lebih dari 30 penghargaan, antara lain Esquire, GQ dan Men's Health.

"Beberapa bahan baku terlalu mahal, terlalu langka dan harga untuk memproduksinya akan membuat harganya tinggi," jelas Patrick.

Rahasia dari formula sampo anti-rontok itu pun dibeberkan ke awak media.

Sampo tersebut mengandung Capixyl™, dan DHT 5a Reductase inhibitor nabati, ekstrak Epigallocatechin Gallate.

Serta untuk series SH1 memiliki 10 bahan aktif tambahan, sedangkan Plus memiliki 18 bahan aktif yang memiliki khasit dalam menyehatkan rambut.

Patrick pun menyarankan, ketika masalah kerontokan rambut itu muncul, maka jalan terbaiknya adalah konsultasikan dulu ke dokter profesional sebelum mencoba sesuatu yang baru.

Baca juga: Bawang Bombay untuk Atasi Masalah Rambut Rontok, Caranya?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com