Sayangnya, hal seperti itu tidak dilakukan oleh teman yang mau enaknya sendiri karena mereka hanya berada di sisi kita di saat-saat bahagia.
Tapi, ketika kita sedang mengalami kesusahan, teman yang mau enaknya sendiri tidak datang untuk memberi bantuan.
Teman yang mau enaknya sendiri kemungkinan juga meninggalkan kita ketika tujuan mereka sudah tercapai.
Berteman dengan orang yang berani menghadapi apa pun, sepertinya terlihat menyenangkan dan bergairah.
Namun, tidak selamanya berteman dengan mereka mengasyikkan karena kita bisa terseret ke dalam masalah.
Si pemberontak cenderung tidak stabil dan membuat kita terkuras energi dan tenaganya.
Tak hanya itu, mereka juga kurang bertanggung jawab sehingga dapat membenani kita.
Kalau telanjur membangun pertemanan dengan mereka, kita disarankan untuk menghindar.
Baca juga: Simak, 14 Tanda Hubungan Toxic yang Jarang Disadari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.