Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Gejala Umum yang Menandakan Screen Time Berlebihan

Kompas.com - 29/10/2022, 22:00 WIB
Dinno Baskoro,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menatap layar gadget atau biasa disebut screen time yang terlalu lama dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Akibatnya tak cuma memperburuk kesehatan mata tapi juga memicu sejumlah gangguan lain seperti sakit punggung, leher dan hingga sakit kepala.

Dora Adamopoulos, OD, penasihat medis dari The Vision Council, mengatakan bahwa membatasi screen time bisa mencegah berbagai gejala yang ditimbulkan akibat cahaya biru tersebut.

Baca juga: Orangtua Wajib Tahu, Cara Jitu Mengatur Screen Time Anak 

Gejala umum akibat screen time berlebihan

Kebiasaan menggosok mata Anda terlalu agresif, merokok, hingga minum alkohol berlebihan bisa menjadi pemicu kerusakan mata. Shutterstock/cunaplus Kebiasaan menggosok mata Anda terlalu agresif, merokok, hingga minum alkohol berlebihan bisa menjadi pemicu kerusakan mata.
Screen time yang berlebihan biasanya ditandai dengan sejumlah gejala yang dirasakan pada mata atau bagian tubuh lainnya.

Gejala tersebut bisa berdampak langsung atau berangsur-angsur hingga menimbulkan gangguan kesehatan di kemudian hari. 

Seperti dilansir dari Martha Stewart, berikut gejala yang menandakan jika screen time kita sudah melebihi batas normal.

1. Mata terasa panas

Efek blue light dari layar gadget bisa membuat mata menjadi kering apalagi jika durasinya sudah terlalu lama tanpa mengistirahatkan mata sesekali.

Paparan cahaya tersebut akhirnya memengaruhi kelembapan mata, yang membuat mata terasa kering hingga membuat otot mata menjadi lebih tegang.

Akibatnya ketika mata dikedipkan maka muncul sensasi panas atau terasa seperti terbakar karena kelembapan mata yang menghilang.

2. Keluar air mata

Ketika kita menatap layar gadget terlalu lama, maka secara tidak sadar, mata bisa merasakan kelelahan dan pada gilirannya mengeluarkan air mata.

Air mata yang keluar itu merupakan respons alami dari kelenjar air mata yang merasakan area mata mulai mengering akibat paparan cahaya biru.

Biasanya mata berair dapat terjadi ketika kita kurang berkedip saat menatap layar gadget dan menjadi pertanda bahwa mata perlu beristirahat.

Baca juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri dan Cara Mengatasinya

3. Sakit kepala dan badan

Sakit kepala bagian belakang bisa menjadi salah satu tanda masalah kesehatan lainnya.Shutterstock Sakit kepala bagian belakang bisa menjadi salah satu tanda masalah kesehatan lainnya.
Menurut dokter Adamopoulos, sakit kepala juga merupakan salah satu keluhan umum bagi orang yang memiliki screen time berlebihan.

Sebab kebiasaan bermain gadget yang terlalu lama biasanya melibatkan posisi duduk yang terlalu menunduk, membungkuk sampai kurang bergerak. 

Secara tidak langsung, kondisi itu bisa membuat otot di sekitar leher, punggung dan lain sebagainya menegang hingga menimbulkan nyeri.

4. Gangguan fokus penglihatan

Seiring pergerakan mata, ada sekitar enam bagian otot di sekelilingnya yang bekerja untuk mengontrol pandangan baik jauh atau dekat. 

Ketika mata sudah terlalu lelah menatap layar gadget, maka otot di sekitar mata dapat mengalami ketegangan karena bekerja terlalu keras. 

Pada akhirnya seseorang yang memiliki screen time berlebihan itu bisa mengalami gangguan fokus penglihatan sehingga benda-benda yang jaraknya jauh kemungkinan tampak kabur.

5. Kurang tidur

Paparan cahaya dari gadget secara perlahan dapat membuat seseorang mengalami kekurangan waktu istirahat.

Menurut Joanna Cooper, MD, ahli saraf dari Sutter East Bay Medical Foundation, cahaya biru tersebut bisa memicu bagian otak untuk tetap waspada.

Sehingga interaksi mata dengan layar gadget yang terlalu lama bisa memicu kita untuk terus terjaga sehingga mengakibatkan kurang tidur.

Baca juga: 4 Kalimat yang Harus Dihindari Orangtua Saat Mendidik Anak soal Screen Time

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com