KOMPAS.com - Salah satu tanda yang mengisyaratkan orang mengalami biduran atau urtikaria adalah gatal-gatal pada bagian tubuh tertentu.
Gatal-gatal biasanya terjadi pada bagian tangan, leher, punggung, termasuk perut yang tidak jarang disertai ruam kemerahan bahkan bentol yang besar.
Biduran yang menyebabkan ketidaknyamanan dapat disebabkan oleh meningkatnya histamin yang dipicu oleh faktor-faktor tertentu.
Beberapa faktor yang menjadi pemicu keluarnya histamin dan menimbulkan reaksi pada kulit, di antaranya suhu, stres, makanan, atau bulu binatang.
Baca juga: 6 Cara Mengobati Biduran agar Gatal-gatal Tidak Kambuh Lagi
Sementara menggaruk kulit tidak disarankan, orang yang mengalami biduran sebaiknya melakukan hal-hal berikut ini agar gatal-gatal tidak semakin parah.
Kira-kira, ada apa saja?
Orang yang pernah atau sedang merasakan biduran perlu mengidentifikasi pemicu yang menyebabkan gangguan pada kulit ini.
Menurut Gary Goldenberg, MD asal Icahn School of Medicine Mount Sinai, tes alergi biasanya dijadikan langkah pertama ketika biduran terjadi.
Meski tes alergi dapat membantu orang untuk mengetahui biang terjadinya biduran, cara ini terkadang menunjukkan hasil yang negatif.
Ini artinya penyebab biduran belum ditemukan namun bukan berarti tidak ada pemicunya, menurut Goldenberg.
Untuk itulah ia menyarankan orang untuk mencatat hal-hal di sekitar atau aktivitas yang baru saja dilakukan untuk mengetahui penyebab biduran.
Seperti yang sudah disebutkan bahwa kulit yang terkena biduran sebaiknya tidak digaruk. Tapi, apa sih alasannya?
Kulit yang biduran tidak boleh digaruk karena aktivitas ini menyebabkan gatal-gatal menjadi menyebar dan menjadi lebih meradang.
Supaya gatal-gatal karena biduran tidak semakin parah, kompres kulit menggunakan kompres dingin.
Baca juga: 9 Cara Instan untuk Atasi Biduran yang Wajib Kamu Ketahui
Antihistamin yang dijual bebas dapat melawan gatal-gatal dan mencegah pelepasan histamin ke lapisan kulit.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.