Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 20/01/2023, 07:00 WIB

KOMPAS.com - Pola makan yang sehat tidak hanya membantu menjaga berat badan dan mencegah penyakit namun juga membuat umur lebih panjang.

Penelitian di Harvard University belum lama ini membuktikan ada empat diet yang secara khusus ampuh membuat peluang hidup kita lebih lama.

Para peneliti menganalisis data dari lebih dari 75.000 wanita dan 44.000 pria, mencari hubungan antara pola diet tertentu, kepatuhan terhadap pola tersebut, dan hasil kesehatan jangka panjang.

Baca juga: 7 Makanan di Zona Biru yang Terbukti Bikin Panjang Umur

Para peserta, yang awalnya tidak memiliki penyakit kardiovaskular atau kanker, diobservasi selama 36 tahun dengan menyelesaikan kuesioner kesehatan setiap empat tahun.

Diet yang membantu membuat umur lebih panjang

Hasilnya riset menunjukkan peserta yang mendapat skor lebih tinggi pada kepatuhan terhadap salah satu dari empat pola makan sehat memiliki kemungkinan 20 persen lebih kecil untuk meninggal selama masa studi.

Mereka juga mengalami tingkat penyakit kardiovaskular, kanker, dan penyakit pernapasan yang jauh lebih rendah daripada peserta dengan skor kepatuhan yang lebih rendah.

Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa peserta yang membuat pola makannya hanya 25 persen lebih sehat dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular sebesar 6-13 persen, kanker sebesar 7-18 persen, penyakit neurodegeneratif sebesar 7 persen, dan penyakit pernapasan sebanyak 35-46 persen.

Baca juga: 6 Kebiasaan yang Bisa Membuat Kita Panjang Umur

Dari riset ini, ada empat diet yang terbukti membantu kita memiliki umur lebih panjang, yakni:

Diet mediterania

Ilustrasi. Ilustrasi.
Diet mediterania, yang kerap disebut sebagai pola makan paling sehat, terdiri dari makanan antioksidan tinggi seperti buah-buahan dan sayuran.

Diet ini juga menekankan pentingnya biji-bijian, kacang-kacangan, polong-polongan, kacang-kacangan, biji-bijian, minyak zaitun, jamu, dan rempah-rempah.

Baca juga: Panduan Menu Harian Diet Mediterania, Diklaim Paling Sehat di Dunia

Kita masih diperbolehkan menikmati unggas,  telur, keju, dan yogurt secara teratur tetapi terbatas.

Plant-based diet

Jika ada orang yang mengatakan dirinya banyak makan tapi kurus dan susah menaikkan berat badan, mungkin saja dia secara sadar maupun tidak sudah melebih-lebihkan kalori yang diasupnya.SHUTTERSTOCK/ROSSHELEN Jika ada orang yang mengatakan dirinya banyak makan tapi kurus dan susah menaikkan berat badan, mungkin saja dia secara sadar maupun tidak sudah melebih-lebihkan kalori yang diasupnya.

Diet nabati adalah pola maka yang hanya berfokus pada makanan yang berasal dari tumbuhan, bukan hewan.

Contohnya kacang-kacangan dan biji-bijian, buah-buahan dan sayuran serta gandum.

Kita juga perlu menghindari bahan-bahan buatan dan gula tambahan, yang bisa saja masuk dalam menu nabati yang disantap.

Baca juga: Selain Turunkan Berat Badan, Berikut Manfaat Lain Plant Based Diet

Diet sehat tradisional

Ilustrasi daging sapi australia. SHUTTERSTOCK/Mironov Vladimir Ilustrasi daging sapi australia.
Jenis diet ini diciptakan oleh Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan A.S untuk menekankan pola makan nabati serta konsumsi produk hewani tanpa lemak. 

Dianjurkan pula untuk mengurangi asupan daging olahan, lemak radang (seperti lemak trans), dan alkohol serta berhenti mengonsumsi gula.

Indeks makan sehat alternatif Harvard

Diet ini dikembangkan oleh peneliti Harvard khusus untuk penelitian ini dan melibatkan penilaian makanan yang berbeda dalam kaitannya dengan faktor risiko penyakit kronis.

Singkatnya, diet ini sangat mirip dengan diet Mediterania karena mendorong sayuran dan buah segar, kacang-kacangan dan polong-polongan, serta ikan dan lemak sehat

Kentang panas terasa sangat lezat karena amilum di dalam kentang mengembang akibat proses penggprengan.Unsplash/Matthew Reyes Kentang panas terasa sangat lezat karena amilum di dalam kentang mengembang akibat proses penggprengan.

Salah satu pembedanya dari jenis diet lainnya adalah rekomendasi khusus untuk menghindari kentang dan berbagai olahannya, jus buah dan biji-bijian olahan.

Baca juga: 5 Kebiasaan Makan yang Dianjurkan untuk Umur Panjang

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke