Berhenti sejenak dan memberikan ruang untuk diri sendiri menjadi kunci utama. Selain itu, berikan pula pertanyaan pada diri sendiri berupa: Apa yang dikerjakan sekarang? Bagaimana perasaan saat melakukannya? Apa dampaknya pada diri kita?
Jika sudah menemukan jawabannya dan justru lebih banyak hal negatif, kita perlu mengevaluasi lagi.
Hidup dengan autopilot ditandai dengan kegiatan yang stagnan dan cenderung membosankan. Cobalah kegiatan berbeda yang belum pernah dilakukan. Misalnya, jika biasanya hari libur selalu berada di rumah, beranikan diri untuk pergi berjalan-jalan.
Bisa juga mencoba makanan baru alih-alih mengonsumsi hidangan yang serupa atau mengenakan pakaian yang belum pernah digunakan sebelumnya. Hal ini bisa membuat hidup kita lebih bermakna karena telah melakukan sesuatu yang baru.
Mode autopilot memaksa kita untuk hidup tanpa ada tujuan. Inilah yang membuat kegiatan kita terus bergulir tanpa ada habisnya. Padahal, penting untuk mengetahui tujuan dari aktivitas yang dilakukan, khususnya berhubungan dengan masa depan.
Baca juga: 4 Tanda Kamu Berada di Keluarga Toxic
Cobalah untuk menetapkan target dan tujuan hidup. Hal ini bisa membangkitkan semangat dan meningkatkan gairah untuk mencapai tujuan itu. Setelah tujuan itu tercapai atau tidak, lakukanlah evaluasi dan pikirkan tujuan selanjutnya.
Upaya terakhir yang bisa dilakukan adalah membangun relasi dengan orang lain, seperti sahabat dekat. Alih-alih melakukan aktivitas sendiri, kita bisa mengajak mereka agar memiliki kesempatan untuk bercakap dan saling bertukar pikiran.
Lantas, bagaimana jika mode autopilot mengganggu keberlangsungan karier kita?
Dengarkan jawaban lengkapnya dalam siniar Obsesif bertajuk “Saat Hidup Terasa Autopilot, Harus Bagaimana?” di Spotify. Akses sekarang juga episode ini melalui tautan bit.ly/ObsesifS8E1.
Tak hanya itu, di sana, ada pula beragam informasi menarik seputar dunia kerja untuk para fresh graduate dan job seeker, loh. Jadi, akses sekarang juga siniar dan playlist-nya di YouTube Medio by KG Media agar kamu tak terlewat tiap episodenya!
Ikuti juga siniarnya agar kalian tak tertinggal tiap ada episode terbarunya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.