Pria yang sadar akan zona bahaya juga cenderung menghindari tanda-tanda perselingkuhan.
Sebagai contoh, dalam sebuah penelitian, 36 persen pria dan 13 persen wanita mengatakan bahwa mereka menyerah pada godaan dalam perjalanan bisnis.
Bagi orang-orang yang setia, mereka tidak akan mudah menyerah dan tetap berpegang teguh untuk menghindari zona bahaya perselingkuhan.
Banyak orang terjebak dengan hubungan masa lalu dan beberapa bahkan mempertahankan persahabatan dengan cinta masa lalu.
Bahkan, 32 persen wanita dan 21 persen pria mengaku pernah melakukan godaan seksual dengan mantan pacar.
Namun, orang yang bijak akan menghindari terlalu banyak interaksi dengan mantan.
Banyak orang yang terlibat perselingkuhan tidak dapat memperdalam hubungan cinta mereka lebih dari fase awal tergila-gila dan memacu adrenalin.
Sebanyak 60 persen perselingkuhan dimulai di tempat kerja.
Dan menjaga hubungan yang benar-benar profesional dengan rekan kerja adalah cara untuk mengetahui apakah seorang pria tidak akan berselingkuh.
Lebih dari 90 persen pria dan jumlah yang sama pada wanita mengungkapkan, perasaan tidak dihargai dan tidak diinginkan berkontribusi besar pada perselingkuhan mereka.
Baca juga: Orang yang Pernah Berselingkuh Ternyata Bisa Setia, Ini Alasannya
Jadi, pastikan kita benar-benar membuat pasangan kita merasa dihargai dan itu bisa menumbuhkan kesetiannya.
Orang dengan kecenderungan narsistik biasanya mementingkan diri sendiri, kurang empati, dan sangat rentan tersesat.
Sebanyak 52 persen orang dengan kehidupan seks yang tidak memuaskan mengatakan bahwa mereka akan tergoda untuk berselingkuh.
Sementara hanya 17 persen yang merasa puas secara seksual mengatakan bahwa mereka akan tergoda.
Kebutuhan untuk meningkatkan ego seseorang dapat menyebabkan hubungan yang tidak tepat dengan seseorang yang ingin disanjung.