Berjalan Kaki, Berapa Langkah yang Ideal Setiap Harinya?

KOMPAS.com - Rutinitas yang padat membuat target berjalan kaki sebanyak 10.000 langkah setiap hari --seperti yang dianjurkan para ahli-- terdengar mustahil.

Namun rupanya, kita tidak harus berjalan kaki sepanjang itu untuk mendapatkan manfaat kesehatan, menurut studi terbaru.

Pada studi yang dimuat dalam jurnal JAMA Network Open, para peneliti menyarankan untuk berjalan sekitar 8.000 langkah satu sampai dua kali dalam seminggu saja.

Baca juga: Jalan Kaki 500 Langkah Turunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular Lansia

Cara itu, kata peneliti, sudah dapat membantu mengurangi risiko kematian.

"Bagi orang yang menghadapi kesulitan dalam berolahraga teratur karena tuntutan pekerjaan atau keluarga, mencapai sedikit lebih banyak langkah hanya beberapa hari seminggu akan memberikan manfaat kesehatan."

Demikian penjelasan Kosuke Inoue, MD, PhD, penulis utama studi tersebut.

Inoue adalah profesor asosiasi di departemen epidemiologi sosial, Graduate School of Medicine and School of Public Health, Kyoto University, Jepang.

Kaitan antara jumlah langkah dan risiko kematian

Peneliti mengevaluasi data pada lebih dari 3.000 orang dewasa yang berpartisipasi dalam survei National Health and Nutrition Examination di tahun 2005-2006.

Jumlah langkah peserta dilacak selama seminggu, dan diukur terhadap data kematian mereka.

Ditemukan, orang yang berjalan 8.000 langkah atau lebih selama satu atau dua kali seminggu memiliki risiko kematian lebih rendah.

Baca juga: Rutin Jalan Kaki di Pagi Hari, Rasakan 10 Manfaatnya

Hasil ini hampir sama seperti mereka yang berjalan dalam jumlah langkah serupa per hari.

Orang yang berjalan 8.000 langkah satu hingga dua hari seminggu memiliki risiko kematian 15 persen lebih rendah dalam 10 tahun berikutnya.

Sedangkan, mereka yang berjalan 8.000 langkah antara 3-7 hari seminggu memiliki risiko kematian 16,5 persen lebih rendah.

Menariknya, manfaat kesehatan maksimal tercapai setelah berjalan 8.000 langkah tiga kali per minggu.

Jadi, jika kita terus berjalan 8.000 langkah hingga empat kali atau lebih dalam seminggu, tidak ada penurunan risiko kematian lebih lanjut.