3. Bercak dan pendarahan
Pada trimester pertama kehamilan, seringkali terjadi bercak atau pendarahan ringan yang merupakan kondisi normal.
Ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada lapisan rahim, maka pendarahan bisa terjadi.
Peningkatan kadar hormon membuat permukaan serviks menjadi lebih rentan terhadap pendarahan meskipun dengan kontak yang lembut.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Sesak Napas di Masa Kehamilan
4. Nyeri punggung
Sakit punggung dapat diatasi dengan mengendalikan berat badan. Konsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur.
Lakukan latihan penguatan otot perut tertentu yang dapat membantu meredakan nyeri punggung, serta menyangga perut dengan korset hamil atau kain elastis.
Hindari menggunakan sepatu hak tinggi, dan gunakan sepatu yang direkomendasikan untuk ibu hamil.
Jangan berdiri dalam jangka waktu yang lama, dan pertahankan postur tubuh tegak.
Ketika tidur, gunakan kasur yang padat dan berbaringlah di samping dengan bantal di antara kaki untuk membantu meredakan sakit punggung.
5. Sering buang air kecil
Selama masa kehamilan, tubuh akan memproduksi lebih banyak cairan dan ginjal bekerja lebih efektif.
Hal ini, dikombinasikan dengan rahim yang berkembang dan menekan kandung kemih, dapat membuat kita lebih sering buang air kecil daripada biasanya.
Sering buang air kecil terjadi lebih banyak pada trimester pertama dan terakhir kehamilan, namun frekuensinya sedikit berkurang di trimester tengah.
Baca juga: 9 Camilan Enak untuk Ibu Hamil, Bisa Cegah dan Mengatasi Mual
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.