KOMPAS.com - Bukan hanya bisa membuat kulit terasa gatal dan bentol, gigitan nyamuk pun berpotensi membawa berbagai penyakit seperti demam berdarah, malaria, hingga kaki gajah.
Namun tak perlu khawatir menjadi “santapan” nyamuk. Sebab, sebenarnya ada beberapa cara tertentu untuk menghindari gigitan nyamuk.
Menurut dokter kulit dari Cleveland Clinic, Melissa Piliang, MD, ada sembilan cara untuk menghindari gigitan nyamuk. Berikut paparannya.
Sasaran empuk gigitan nyamuk adalah kulit telanjang dan tidak terlindungi.
Jadi, pastikan untuk menggunakan topi, kaus berlengan panjang, dan celana panjang saat keluar rumah.
Kita juga bisa menggunakan pakaian dengan permethrin, salah satu jenis obat anti serangga sintetis, atau membeli pakaian yang terlah dilapisi dengan zat serupa.
Semprotan permethrin sendiri bisa kita dapatkan di toko yang menjual peralatan camping atau olahraga outdoor.
Tapi perlu diingat, kita harus selalu mengecek instruksi pemakaian produk dan tidak mengaplikasikannya langsung ke kulit.
Baca juga: 7 Hal yang Bikin Seseorang Lebih Sering Digigit Nyamuk
Obat anti serangga bisa menjadi cara terbaik untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk.
Jika ingin menggunakannya pada kulit, carilah obat anti serangga dengan bahan aktif DEET (N, N-diethyl-m-toluamide) atau picaridin (KBR 3023) yang dapat melindungi dari gigitan nyamuk.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.