Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Dampak Buruk yang Terjadi bila Jarang Ganti Kaus Kaki Menurut Dokter

Kompas.com - 19/06/2023, 12:14 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

3. Masalah kulit

Menurut seorang ahli kimia dermatologi dan pendiri lini perawatan kulit Perfect Image, David Petrillo, kelembapan, keringat, dan bakteri yang terperangkap langsung pada kulit bisa menyebabkan iritasi atau bahkan merusak kulit kaki.

Hal ini juga dapat memperburuk kondisi kulit seperti lecet, ruam, eksim, dermatitis, dan luka terbuka (yang pada gilirannya membuat kaki lebih rentan terhadap infeksi).

Baca juga: Jangan Biasakan Pakai Sepatu tanpa Kaus Kaki

4. Alergi yang memburuk

Jika kita menderita alergi lingkungan, mengenakan kaus kaki kotor adalah salah satu kebiasaan buruk.

Sebab, itu bisa membawa alergen ke kaus kaki kita dan kemudian ke seluruh rumah.

"Keberadaan kotoran, debu, atau alergen pada kaus kaki dapat memicu reaksi alergi atau sensitivitas kulit," kata Petrillo.

5. Kaki tidak nyaman

Efek samping yang satu ini mungkin bersifat pribadi.

Beberapa orang tetap menggunakan kaus kaki kotor karena mereka mengklaim bahwa mereka merasa lebih nyaman saat memakainya.

Namun, banyak orang merasa kaus kaki kotor tidak nyaman karena menimbulkan gatal, iritasi, dan tidak pas (atau melar).

Baca juga: Bikin Tak Nyaman, Ini Cara Menghilangkan Bau Kaki

Seberapa sering seharusnya ganti kaus kaki

Para ahli menganjurkan untuk mengganti kaus kaki sekali sehari.

Namun, mereka menambahkan, frekuensi penggantian kaus kaki sebenarnya juga sangat bergantung pada tubuh (seberapa banyak kita berkeringat dalam satu hari dan kerentanan kita terhadap infeksi), serta aktivitas kita.

"Jika kita melakukan sesuatu yang menyebabkan keringat berlebih, maka kita perlu mengganti kaus kaki lebih dari sekali sehari untuk menjaga kebersihan dan mencegah ketidaknyamanan," ungkap Sung.

Jika kaki berkeringat menjadi masalah bagi kita, Sung merekomendasikan untuk membeli kaus kaki atletik khusus yang dirancang untuk menjaga kaki tetap kering.

Kendati demikian, memakai kembali kaus kaki yang berkeringat dan kotor bukanlah masalah besar bila dilakukan sesekali.

Akan tetapi, secara umum, tidak disarankan untuk memakai kaus kaki yang kotor kembali karena itu bisa menyebabkan berbagai masalah kaki.

"Mengenakan kembali kaus kaki kotor dapat memperburuk masalah kaki dan meningkatkan risiko infeksi kaki atau iritasi kulit," jelasnya.

Jadi, mengganti kaus kaki setidaknya sekali sehari atau lebih jika kaki sangat berkeringat dan kaus kaki kotor, merupakan satu langkah untuk memiliki kaki yang lebih sehat.

Selain itu, kita juga harus mencuci kaki dengan sabun dan air secara teratur, menjaganya tetap kering, serta memakai sepatu yang nyaman dan pas.

Baca juga: Waspadai, 4 Penyebab Bau Kaki

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com