Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/07/2023, 06:00 WIB
Niken Monica Desiyanti,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Jerawat banyak dialami oleh wanita hamil, terutama pada awal-awal kehamilan.

Jerawat pada ibu hamil umumnya disebabkan oleh perubahan hormon, terutama hormon androgen yang menghasilkan banyak sebum dan minyak.

Zat minyak tersebut dapat menyumbat pori-pori, menyebabkan bakteri, peradangan, dan memunculkan jerawat.

Wanita yang sering mengalami breakout selama menstruasi berisiko tinggi mengalami jerawat pada masa kehamilannya.

Munculnya jerawat terkadang dapat membuat sebagian ibu hamil merasa tidak percaya diri, bahkan berpotensi menyebabkan efek psikologis dan emosional yang signifikan.

Namun, tentu saja mengobati jerawat pada masa kehamilan lebih baik dilakukan dengan cara alami agar tak mengganggu kesehatan ibu dan janin.

Baca juga: Peningkatan Berat Badan Ideal bagi Ibu Hamil, Berapa?

Bahan alami untuk mengatasi jerawat

  • Cuka apel

Cuka apel banyak digunakan sebagai toner alami karena mengandung antioksidan yang mampu mengatasi masalah jerawat.

Campurkan cuka apel dan sedikit air steril dengan perbandingan 1:3 untuk mendapatkan toner yang kaya akan kandungan enzim alami dan asam alfa hidroksi.

Setelah itu rendam kapas pada air campuran tersebut, diamkan beberapa saat, lalu oleskan ke area yang berjerawat.

Jangan gunakan cuka air murni pada kulit karena dapat menyebabkan kulit kering hingga memicu luka bakar.

  • Baking soda

Baking soda memiliki kemampuan untuk menyerap minyak berlebih pada kulit dan mengempiskan jerawat.

Untuk membuat obat alami dengan baking soda, campurkan satu sendok makan baking soda dengan satu sendok makan air.

Lalu, oleskan pada jerawat yang menonjol, biarkan mengering, setelah itu bilas dengan air.

Jangan mengoleskan baking soda ke seluruh wajah karena dapat menyebabkan kulit menjadi kering, dan memicu iritasi.

Baca juga: 7 Cara Pakai Baking Soda untuk Atasi Berbagai Masalah Wajah

  • Buah jeruk atau lemon

Asam alfa hidroksi ditemukan dalam buah jeruk dan lemon, kandungan tersebut memiliki sifat astringen dan antibakteri yang membuatnya efektif untuk eksfoliasi kulit.

Peras cairan lemon atau jeruk nipis pada wadah, lalu oleskan cairan menggunakan kapas ke area yang berjerawat, diamkan hingga 10 menit, lalu bilas dengan air.

Lakukan perawatan ini seminggu sekali, jangan setiap hari karena akan menyebabkan kulit menjadi kering.

  • Madu

Madu memiliki kandungan antiseptik dan antibakteri yang dapat mengatasi kulit berjerawat.

Untuk mengaplikasiknnya, pertama cuci muka terlebih dahulu dengan air hangat. Setelah itu, oleskan langsung madu murni ke area yang berjerawat.

Biarkan selama 20 hingga 30 menit, setelah itu bilas kembali dengan air hangat.

Baca juga: Penyebab Bekas Jerawat Menjadi Bopeng



 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com