Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

60 Persen Jomblo di Indonesia Ditekan Keluarga untuk Menikah, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 31/08/2023, 05:05 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Persepsi pasangan

Kekhawatiran atau asumsi calon pasangan tentang seseorang yang tinggal bersama orangtuanya dapat berdampak pada kelancaran berhubungan.

Perencanaan jangka panjang

Jika tinggal bersama orangtua merupakan rencana jangka panjang, hal ini dapat memengaruhi keputusan untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius, apakah pasangan akan pindah bersama setelah menikah atau membuat pertimbangan lain.

Dampak hidup bersama orangtua pada akhirnya bergantung pada situasi tertentu seperti budaya, sudut pandang, dan individu itu sendiri.

Komunikasi yang terbuka dengan orang tua dan calon pasangan sangat penting untuk mengatasi tantangan ini dan membuat keputusan untuk berpacaran sesuai dengan nilai dan tujuan seseorang.

Oleh karena itu, Violet menyarankan para lajang untuk memutuskan dengan bijak mengenai keputusan tentang tempat tinggal.

Jika para lajang lebih memilih tinggal bersama orangtua, sebaiknya mereka tidak merasa stres meski ada tekanan dari keluarga untuk menikah.

Baca juga: Michelle Yeoh Menikah Setelah 19 Tahun Tunangan, demi Kebahagiaan? 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com