7 Tanda Paru-paru Tidak Sehat, Sesak Napas hingga Kuku Biru

KOMPAS.com - Paru-paru yang tidak sehat biasanya menunjukkan sejumlah gejala fisik yang cukup mudah dikenali. Namun, gejala tersebut jarang disadari hingga berkembang menjadi lebih parah.

Maka dari itu, mengetahui kondisi paru-paru tidak sehat dapat membantu mengelola dan mengobati kondisi paru-paru secara tepat jika memang ada penyakit yang dicurigai.

"Jika terus mengalami gejala yang menetap, sebaiknya kita memeriksakan diri, terutama jika kita adalah seorang perokok, mantan perokok atau memiliki faktor risiko lain,"

Demikian kata Miguel Villalona-Calero, MD, dokter dan peneliti di Miami Cancer Institute.

Lantas, bagaimana cara kita mendeteksi organ paru-paru sedang bermasalah atau dalam keadaan tidak sehat?

Baca juga: Olahraga Lari, Latihan Ideal untuk Paru-paru yang Lebih Sehat 

Tanda paru-paru tidak sehat

Paru-paru yang tidak sehat biasanya menunjukkan sejumlah gejala yang cukup mudah dikenali melalui gejala atau tanda-tanda di tubuh.

1. Nyeri dada jangka panjang

Nyeri dada yang berlangsung lebih dari satu bulan bisa menjadi pertanda penyakit paru yang serius. Terlebih jika nyeri dada disertai dengan gejala lain saat menarik napas dalam-dalam. 

"Nyeri dada seringkali bertambah parah ketika seseorang menarik napas dalam-dalam, batuk atau tertawa," kata Villalona-Calero.

2. Produksi lendir berlebihan

Menurut American Lung Association, dahak atau lendir yang berlebihan merupakan bentuk pertahanan terhadap infeksi atau iritasi.

Jika produksi lendir itu berlebihan di area tenggorokan atau dada selama satu bulan atau lebih, itu bisa jadi pertanda penyakit paru-paru.

Baca juga: 5 Latihan Pernapasan untuk Tingkatkan Kapasitas Paru-paru

3. Mengi

Saluran napas yang menyempit hingga menimbulkan bunyi mengi merupakan tanda umum paru-paru kita dalam keadaan tidak sehat.

"Ini mirip terlihat gejala awal penyakit pernapasan seperti asma, pneumonia, bronkitis atau penyakit paru kronis," ujar Dr. Purvi Parikh, ahli alergi di Allergy & Asthma Network.

4. Batuk yang tak kunjung sembuh

Batuk yang tidak sembuh selama satu minggu dapat dikatakan suatu kondisi yang normal.

Tetapi ketika itu terjadi berulang kali dalam jangka panjang, seseorang harus memeriksakan paru-parunya untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Sebab, bisa jadi, hal itu pertanda adanya gangguan pada sistem pernapasan yang memengaruhi paru-paru.

"Batuk terus-menerus hanyalah satu dari gejala terkait penyakit pernapasan. Kondisi ini perlu diwaspadai karena dapat berkembang lebih cepat," kata Colin Ruggiero, tim kesehatan dari Mesothelioma.com.

Beberapa penyakit lain yang ditandai dengan gejala batuk yang tak kunjung sembuh bisa berupa asma, infeksi paru-paru, PPOK atau fibrosis paru yang perlu mendapatkan penanganan medis.

Baca juga: Waspada ISPA akibat Polusi, Ini 7 Cara Jaga Kesehatan Paru-paru 

Unsplash Ilustrasi kesehatan paru-paru

5. Kelelahan

Dr Laren Tan, MD, FCCP, ahli paru di Loma Linda University Health, California, Amerika Serikat mencatat, gejala seperti kelelahan dan rasa kantuk berlebih dapat menjadi pertanda paru-paru tidak dalam keadaan sehat.

Biasanya masalah itu terjadi pada orang dengan gangguan sleep apnea yang membuat orang tersebut mengalami gangguan tidur hingga gangguan pada sistem pernapasannya.

"Ini bisa terjadi karena pernapasan lebih keras dalam bekerja dari biasanya sepanjang hari," jelas dokter Tan.

Jika kelelahan terjadi pada siang hari, biasanya hal itu disebabkan karena kadar oksigen yang rendah.

Gejala lain dari kondisi ini juga meliputi sejumlah pertanda seperti masalah ingatan, konsentrasi, mendengkur, pernapasan terhenti, sakit kepala di pagi hari, mulut kering hingga iritabilitas yang berlebihan.

Baca juga: 3 Ciri-ciri Mendengkur Gejala Sleep Apnea

6. Sesak napas

Jika terus mengalami sesak napas, bisa jadi paru-paru sedang mengalami masalah pernapasan.

Beberapa penyakit yang ditandai dengan gejala ini meliputi asma, fibrosis paru, hingga hipertensi paru.

"Tanda ini umumnya diakibatkan infeksi, tapi biasanya berhubungan dengan gejala lain batuk produktif, demam hingga menggigil," jelas dokter Tan.

7. Kuku yang tampak biru

Kuku berwarna biru bisa menjadi tanda sianosis, kondisi yang menunjukkan kurangnya kadar oksigen di tubuh di bawah batas normal.

Sianosis juga kerap disebut tanda awal penyakit paru yang dapat berkembang menjadi lebih parah.

Jika kita mencurigai kondisi kuku berwarna lebih biru dari biasanya, lebih baik periksakan kondisi itu ke dokter terkait untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Baca juga: Tomat hingga Kopi, 7 Jenis Makanan untuk Jaga Kesehatan Paru-paru