Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/12/2023, 08:12 WIB
Dinno Baskoro,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejak kecil, mungkin kita sudah diberikan edukasi terkait betapa pentingnya vitamin D untuk menjaga kesehatan tubuh.

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan risiko osteoporosis hingga masalah kesehatan lain yang berhubungan dengan tulang.

Meski pun ada banyak cara mendapatkan asupan vitamin D, menurut penelitian yang diterbitkan StatPearls pada tahun 2023, sekitar satu miliar orang di dunia masih mengalami kekurangan vitamin D dan hal ini menjadi masalah kesehatan masyarakat secara global.

Secara langsung, kondisi itu pun turut membuat suplemen vitamin D menjadi sangat populer di kalangan masyarakat.

Tetapi bagi pemula yang baru menyadari kalau memenuhi asupan vitamin D itu penting, ada baiknya suplemen tersebut tidak sembarangan dikonsumsi.

Baca juga: 10 Akibat Kekurangan Vitamin D pada Tubuh Kita 

Tips aman konsumsi vitamin D

Vitamin D sebenarnya memainkan peran penting yang lebih dari sekadar menjaga kesehatan tulang, tapi juga membantu penyerapan kalsium, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengatur suasana hati, hingga mendukung fungsi otot.

Menurut ahli gizi klinis Dr Shabana Parveen yang berbasis di India, mencukupi kadar vitamin D yang cukup juga bisa mengurangi risiko penyakit seperti jantung dan diabetes.

Untuk menjaga tingkat vitamin D yang sehat, setidaknya kita memerlukan tingkat 25-hidroksivitamin D yang bersirkulasi lebih besar dari 30 nanogram per mililiter yang bisa didapatkan dari suplemen berupa tablet, kapsul atau suplemen cair.

Melansir laman Healthshots, berikut tips konsumsi suplemen vitamin D bagi pemula agar manfaatnya lebih optimal.

1. Konsultasi dengan ahli kesehatan

Sebelum memilih suplemen vitamin D harian, tak ada salahnya jika kita konsultasi dulu dengan ahli kesehatan atau dokter.

Pasalnya, vitamin D juga berpotensi menimbulkan interaksi tertentu dengan obat-obatan.

2. Harus disesuaikan dengan kebutuhan

Tes darah dapat dilakukan untuk menentukan kadar vitamin D yang dibutuhkan tubuh.

Melalui tes ini pula, seseorang dapat memahami seberapa banyaj atau takaran yang ideal untuk dikonsumsi secara rutin.

Baca juga: 10 Akibat Kekurangan Vitamin D pada Tubuh Kita

3. Memahami kondisi kesehatan yang mendasari

ilustrasi suplemenPEXELS/Castorly ilustrasi suplemen

Kondisi medis tertentu seperti diabetes dapat berinteraksi dengan suplemen vitamin D.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com