Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Ide Topik Chat untuk Pasangan LDR Agar Tak Bosan

Kompas.com, 14 Januari 2024, 12:40 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Kunci dalam hubungan jarak jauh alias long distance relationship (LDR) agar langgeng adalah menjaga komunikasi dengan pasangan. Biasanya, komunikasi dilakukan lewat chat, telepon, atau video call.  

Namun, tidak dipungkiri kadang pasangan LDR kehabisan topik chat, sehingga percakapan mereka terasa garing dan hambar. 

Baca juga:

Berikut rekomendasi ide topik chat untuk pasangan LDR agar tidak bosan. Jadi, pasangan LDR bisa menghindari topik percakapan yang sama setiap hari. 

Topik chat untuk pasangan LDR 

Ilustrasi long distance relationship (LDR). Shutterstock Ilustrasi long distance relationship (LDR).

Berikut rekomendasi topik chat untuk pasangan LDR agar tidak bosan, dilansir dari Gramedia dan Style Craze. Ada beberapa contoh pertanyaan pada setiap topik yang bisa dicoba oleh pasangan LDR. 

1. Film dan serial 

Meskipun jarang pergi nonton berdua, pasangan LDR masih bisa membahas film atau serial lewat chat, telepon, atau video call. Ketahui, apa genre film atau serial favorit pasangan kita, kemudian coba ikuti trennya, sehingga percakapan akan lebih mengalir. 

Kamu bisa membahas film yang tengah booming di bioskop maupun layanan streaming film. Beberapa contoh pertanyaan mengenai film dan serial, antara lain: 

  • Apa film atau serial yang sedang kamu tonton? 
  • Siapa aktor dan aktris favoritmu?
  • Apa rekomendasi film atau serial? 
  • Apa film atau serial favoritmu?

2. Makanan dan minuman 

Makanan dan minuman menjadi topik chat untuk pasangan LDR yang kerap ditanyakan. Selain itu, mengetahui makanan dan minuman favorit pasangan bisa menambah kehangatan hubungan keduanya. 

Namun, agar tidak membosankan hindari pertanyaan seperti “Apa kamu sudah makan?” setiap saat. Beberapa contoh pertanyaan mengenai makanan dan minuman, antara lain: 

  • Apa menu sarapanmu pagi ini? 
  • Apa yang kamu masak hari ini?
  • Apakah kafe atau restoran favoritmu? 
  • Apa kafe atau restoran yang ingin kamu kunjungi saat bertemu nanti? 
  • Apa rasa es krim favoritmu?

3. Musik 

Selain film dan serial, kamu juga bisa bertanya mengenai musik favorit pasangan. Jika pasangan memiliki selera musik yang berbeda, maka cobalah untuk mengetahi genre musik favoritnya agar percakapan mengalir. 

Kamu juga bisa membahas musisi favorit pasanganmu yang baru merilis lagu atau album. Beberapa contoh pertanyaan mengenai musik antara lain: 

  • Siapa penyanyi atau band favoritmu? 
  • Apa konser yang ingin kamu tonton bersama nanti? 
  • Apa konser yang pernah kamu tonton? 

Baca juga:

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Saling memberi kabar dengan pasangan adalah praktik penting dalam hubungan yang sehat.SHUTTERSTOCK Saling memberi kabar dengan pasangan adalah praktik penting dalam hubungan yang sehat.

4. Hobi  

Selain menjadi topik chat untuk pasangan LDR yang seru, membahas hobi juga bisa jadi sarana mengenal lebih dekat pribadi pasangan. Beruntunglah jika pasangan LDR memiliki hobi yang sama, sehingga bisa membangun chemistry yang lebih kuat. 

Jika tidak memiliki hobi serupa, jangan berkecil hati. Pasangan LDR bisa bertukar cerita mengenai hobi masing-masing. Jangan lupa untuk mengenal hobi masing-masing ya, sehingga percakapan lebih mengalir.  

Baca juga:

5. Travelling 

Travelling selalu menjadi topik chat yang seru untuk pasangan. Apalagi, pasangan LDR jarang bertemu, sehingga travelling bersama adalah hal yang sangat dinanti keduanya. 

Ada berbagai bahasan mengenai travelling, seperti destinasi wisata impian yang ingin didatangi bersama, resort atau villa yang menarik, pemilihan tiket yang murah, transportasi menuju destinasi wisata, dan sebagainya. 

Kamu juga bisa bertanya mengenai pengalaman travelling pasangan. Pasti obrolan mengenai travelling sangat seru dan tidak ada habisnya. 

6. Kegiatan sehari-hari 

Ilustrasi ldrUnsplash Ilustrasi ldr

Topik chat untuk pasangan LDR selanjutnya adalah menanyakan kegiatan sehari-hari, baik pekerjaan maupun studi. Bisa dimulai dengan pertanyaan sederhana, seperti “Bagaimana pekerjaan di kantor hari ini?”

Kemudian, dengarkan kekasihmu bercerita mengenai kesibukannya hari itu. Kamu juga bisa bercerita mengenai kesibukanmu, namun jangan memotong pembicarannya. 

Selain itu, hindari upaya mengadu nasib. Misalnya, pasanganmu sedang bercerita mengenai pekerjaan yang sulit, kemudian kamu justru membandingkan dengan pekerjaanmu yang dirasa lebih berat. 

7. Preferensi 

Saat ini, muncul tren pertanyaan mengenai preferensi orang antara dua pilihan, atau dikenal sebagai This or That? Pertanyaannya memang cukup sederhana, namun banyak manfaatnya. 

Selain mengenal pasangan lebih dekat, kamu juga bisa mengembangkan jawaban pasangan. Beberapa contoh pertanyaan tipe This or That adalah sebagai berikut: 

  • Gunung atau pantai?
  • Kopi atau teh?
  • Mengunjungi tempat wisata atau camping? 
  • Manis atau gurih?
  • Olahraga outdoor atau indoor? 
  • Jalan-jalan naik motor atau mobil?

8. Impian masa depan 

IlustrasiSHUTTERSTOCK Ilustrasi

Topik impian masa depan bisa menjadi sinyal bahwa kamu serius dengan pasanganmu. Sebaliknya, kamu bisa menilai keseriusan pasangan dari jawabannya mengenai masa depan. 

Beberapa topik mengenai masa depan yang bisa kamu bahas bersama pasangan seperti rencana pernikahan, rencana tempat tinggal, dan sebagainya. 

Ketika pasangan menginginkan hubungan yang serius, pasti akan mulai berbagi impian masa depannya denganmu. Pasangan juga bisa memberikan dan mendengarkan masukan satu sama lain. 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau