Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 27 Oktober 2024, 14:18 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Apakah boleh makan telur goreng saat diet? Pertanyaan ini mungkin pernah muncul di pikiranmu, mengingat makanan yang serba digoreng selalu dianggap "musuh" bagi orang-orang yang sedang berusaha menurunkan berat badan.

Sebelumnya, ketahui dulu bahwa telur adalah sumber nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, termasuk bagi orang-orang yang ingin menjaga kesehatan dan ingin menurunkan berat badan.

Dilansir dari WebMD, satu butir telur mengandung sembilan asam amino “esensial”, yang merupakan bahan penyusun protein. Hal ini penting karena asam amino esensial adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh kita.

Sedangkan putih telur mengandung sekitar setengah dari protein tersebut dan hanya sebagian kecil lemak dan kolesterol.

Baca juga:

Artinya, telur memiliki lebih banyak kandungan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan asam amino per kalori dibandingkan jenis makanan lainnya.

Dalam sebutir telur, kita bisa mendapatkan protein berkualitas tinggi, selenium, fosfor, kolin, vitamin B12, dan lainnya.

Makan telur membuat kita kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu proses penurunan berat badan. Lalu, apakah cara mengolahnya juga berpengaruh? Berikut ulasannya.

Apakah boleh makan telur goreng saat diet?

Jika memiliki target penurunan berat badan, pertimbangkan memilih cara yang lebih rendah lemak. Misalnya, menjadikannya telur rebus, poached egg, atau memanggangnya, sehingga tidak memerlukan banyak minyak atau mentega yang dapat merenyahkan telur.

"Namun, sekalipun menggorengnya, tentu kita tetap bisa memilih wajan anti lengket dan menggunakan minyak seminim mungkin. Tidak ada yang salah dengan itu," ujar ahli gizi teregistrasi Abbey Sharp, seperti dilansir dari USA TODAY.

Lebih lanjut, seperti dilansir dari Egg Info, jenis minyak yang digunakan untuk menggoreng sangatlah penting.

Pilihlah minyak yang lebih sehat yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal, seperti minyak zaitun, atau minyak bunga matahari yang kaya akan lemak tak jenuh ganda.

Namun, tetap gunakan secukupnya karena semakin banyak lemak yang kita gunakan, semakin banyak pula kalori yang ditambahkan ke dalam telur.

Baca juga:

Untungnya, telur tidak menyerap lemak sebanyak makanan lain saat digoreng. Kita juga bisa menghilangkan sebagian lemak dengan meniriskannya dari wajan menggunakan spatula dan mengeringkannya di atas kertas dapur untuk menyerap kelebihan lemak.

Adapun kalori telur goreng bisa bervariasi, tergantung seberapa banyak minyak yang digunakan, apakah kita meniriskannya atau tidak setelah matang, dan ukuran telur.

Namun, kisaran kalori telur goreng adalah 85 kalori jika hanya menggunakan sedikit minyak semprot hingga sekitar 120 kalori jika menggoreng dengan beberapa sendok makan minyak dan tidak mengeringkannya.

Bayangkan begitu tingginya kalori jika kita menggorengnya menggunakan banyak minyak dan berulang, bukan? Belum lagi jika kita menyandingkannya dengan makanan tinggi kalori.

Untuk itu, perhatikan juga makanan pendamping telur dan pastikan kalorinya tetap moderat jika ingin menjaga berat badan.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau