Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Bahaya Menoragia pada Perempuan, Bisa Sebabkan Anemia

Kompas.com, 27 Mei 2025, 20:05 WIB
Nabilla Ramadhian,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Anemia defisiensi besi adalah rendahnya kadar hemoglobin (hb) karena kekurangan zat besi dalam tubuh.

Kondisi ini berkaitan erat dengan menoragia atau perdarahan menstruasi berat (PMB). Sebab, menoragia yang tidak lekas ditangani bisa menyebabkan perempuan mengalami anemia.

“Kalau zat besinya juga asupannya kurang, menstruasi terus dan menstruasinya seperti itu (menoragia), otomatis jadi anemia,” tutur Dr. dr. Achmad Kemal Harzif, Sp.OG, Subsp.FER dalam acara diskusi media bertajuk “#KnowYourFlow, Kenali Perdarahan Haid Berat dan LNG IUS untuk Terapi PBM” di Jakarta Selatan, Senin (26/5/2025).

Baca juga: Perubahan Pola Menstruasi Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan, Jangan Abai

Menoragia adalah kondisi ketika perempuan mengalami menstruasi lebih dari delapan hari dengan volume darah yang keluar melebihi 80 mililiter (ml) per siklus.

Penyebab menoragia

Ada beragam penyebab perempuan mengalami menoragia, yang dikategorikan sebagai penyebab yang terlihat secara fisik alias PALM, dan penyebab yang tidak terlihat secara fisik alias COIN.

Penyebab menoragia disingkat menjadi PALM COIN. PALM mencakup polip, adenomyosis, leiomyoma, serta malignancy dan hiperplasia.

Kemudian, COIN mencakup coagulopathy, ovulatory dysfunction, endometrial dysfunction, iatrogenic, dan not yet classified.

“PALM itu ada fisiknya. Polip itu kayak daging tumbuh, biasanya di hidung, di saluran cerna, tapi di dalam rahim juga bisa. Adenomyosis itu rahimnya besar, otomatis haidnya jadi lebih banyak,” tutur Kemal.

Ia melanjutkan, menoragia bisa terjadi pada usia berapapun, tergantung kapan seorang perempuan mengidap penyakit yang menyebabkannya.

Menoragia sebabkan anemia

Apabila tidak segera ditangani, menoragia bisa menyebabkan anemia, bahkan ketika pengidap masih berusia remaja dan baru haid karena baru mencapai usia subur.

Ketika mencapai usia subur, remaja dengan anemia akibat menoragia bisa mengalami pertumbuhan yang terhambat, gangguan kognitif, fungsi fisik menurun, dan kelelahan kronis.

Baca juga: Kampanye #KnowYourFlow Ajak Perempuan Waspadai Menstruasi Perdarahan Berat yang Tak Normal

Menginjak usia dewasa, produktivitasnya menurun akibat kelelahan kronis dan gangguan fungsi fisik. Risiko gagal jantung juga meningkat.

“Lama-lama jantungnya capek. Jantung pengin supaya aliran darahnya tetap bagus, jadinya pompa terus,” papar Kemal.

Ketika harus bekerja secara ekstra, jantung bisa membesar atau lemah. Gagal jantung pun bisa terjadi.

Akan tetapi, deretan dampak anemia akibat menoragia tersebut bisa diminimalisasi dengan menjaga asupan makanan yang mengandung zat besi.

“Sudah setiap bulan keluar 80 ml, kalau diet semuanya dikurangi, padahal yang dikurangi bisa hal-hal tertentu saja, karbohidrat terutama. Kalau misalnya zat besinya, asupannya, kurang, otomatis anemia,” ucap Kemal.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau